Senin, 11 Juli 2011

Antiklimaks


Allah berfirman; Sesungguhnya kamu akan diuji dengan ketakutan, kelaparan, kehilangan harta dan kehilangan jiwa dan buah-buahan (mata pencaharian). Dan berilah kabar gembira bagi mereka yang sabar.
Teguran ini beritu runtun, harta dan jiwa Kau renggut seketika. Setelah kehilangan dokumen-dokumen yang begitu berharga kini aku harus kehilangan Adik tercinta. Semua memang milikmu Ya Allah,, 

Setelah introspeksi, ada yang salah dengan hidupku. Ini bukan ujian ataupun cobaan, namun ini adalah balasan atas dosa yang begitu banyak di badan. Aku tau itu semua tidak cukup untuk menebus dosa itu. Kenapa bukan aku yang Kau ambil ..?

Hidup ini butuh kepercayaan. Aku ingin menjadi hamba-Mu yang bisa Kau banggakan. Aku ingin menjadi anak yang dibanggakan orangtua, adik yang dibanggakan kakaknya, abang yang di panuti adiknya, teman yang disayangi sahabatnya. Namun, setelah diri ini tidak mampu lagi menatap cermin, apakah ada yang sudi menatapku agar kubercermin di bola matanya?

Ingin rasanya memulai hidup baru, di negeri antah berantah.. 
Tidak ada yang kenal.. tidak ada yang perlu tersakiti..

Semoga aku menjadi bagian dari mereka yang mendapat kabar gembira itu ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar