Jumat, 27 Agustus 2010

Ide usaha di bulan ramadhan

Bagaimana kabar Anda di hari ke-7 bulan ramadhan kali ini? Semoga semakin semangat ya.

Bulan Ramadhan, waktu bagi para muslim untuk menunaikan ibadah Puasa (shaum) selama satu bulan penuh. Menahan lapar, dahaga, emosi, dan nafsu. Tapi bukan berarti menahan kreatifitas kita untuk terus berkarya kan?

Jangan mentang-mentang bulan puasa, laper dan haus sehingga aktivitas sehari-hari kita menjadi menurun dan bahkan vacum. Sebagai seorang pemuda yang penuh inspirasi dan motivasi, yuk bareng-bareng ngobrol hal yang bermanfaat. Tapi sebelumnya maaf, Inspirasi Pemuda tidak membahas masalah ibadah, amalan sunnah dan lainnya, karena udah ada bagiannya sendiri-sendiri.. :D
Untuk memberikan nilai tambah di bulan puasa/ramadhan 1431 kali ini, bagaimana kalo kita menambah pikiran kita dengan ide usaha yang dapat kita lakukan selama bulan ramadhan? Bisa sekalian ngisi waktu luang, sambil ngabuburit ngumpulin duit. Hhehehe..

Nah, gimana tuh ngabuburit sambil ngumpulin duit? Inspirasi Pemuda akan berbagi ide-ide usaha apa saja yang bisa dilakukan selama bulan ramadhan dan menyambut hari lebaran. Oke langsung aja, pertama:

Pasti udah pada nyantol, jual takjil. Ya, benar, ide ini memang universal, tapi memang ide inilah yang paling prospek untuk dijadikan ladang uang selama bulan ramadhan. Banyak kalangan yang berjubel-jubel menjalankan usaha musiman ini dengan penuh optimis. Muali dari siswa SMA, mahasiswa, ibu rumah tangga atau yang punya banyak waktu luang lainnya.

Kita tadi sudah bicara tentang bagaimana memberi nilai tambah untuk bulan ramadhan kita. Sekarang bagaimana cara kita memberikan nilai tambah pada takjil yang kita jual agar lebih laris? Yang jelas harus unik, baik dari segi penampilan ataupun rasa. Buat yang nyleneh, sehingga orang-orang tertarik untuk mencobanya.

Misalnya Anda jual es pisang campur kurma. Nah Lho??? Apaan tuh? Kebayang ndak sih? Dari namanya aja udah aneh, apa lagi rasanya.. Hhehehe.. Selain itu, kandungan gizi yang ada di pisang dan kurma jauh lebih baik di banding makanan lainnya sebagai alternative pemulih tenaga. Kok tau? Wah kalo dibahas di sini ndak cukup ntar, silakan googling aja ya..

Anda bisa cari ide-ide nyleneh lainnya yang bisa Anda gunakan sebagai bahan cari uang dengan isi waktu luang, dan sambil ngabuburit ngumpulin duit. Tidak hanya jual takjil, Anda bisa memulai usaha lainnya yang berkaitan dengan momen Ramadhan dan Lebaran. Misalnya jual pakaian anak-anak, jual peci, sarung, kartu ucapan lebaran, aksesoris lebaran seperti hiasan ketupat, kue kering, toples dll..

Kalo mau praktisnya Anda bisa dapatkan banyak ide usaha di Café Ilmu, klik http://klik.ws/cafeilmu silahkan isi nama dan email Anda, dan buku ide usaha dalam format pdf akan dikirim melalui email Anda. Terima kasih, semoga bermanfaat..

Selasa, 24 Agustus 2010

Bila Ibu Boleh Memilih


Anakku...
Bila ibu boleh memilih
Apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu

Maka
ibu akan memilih mengandungmu?
Karena dalam mengandungmu
ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Allah
Sembilan bulan nak...

Engkau hidup di perut ibu
Engkau ikut kemanapun ibu pergi
Engkau ikut merasakan ketika jantung ibu berdetak karena kebahagiaan
Engkau menendang rahim ibu ketika engkau merasa tidak nyaman, karena ibu kecewa dan berurai air mata

Anakku...
Bila ibu boleh memilih apakah ibu harus operasi caesar, atau ibu harus berjuang melahirkanmu
Maka ibu memilih berjuang melahirkanmu
Karena menunggu dari jam ke jam, menit ke menit kelahiranmu
Adalah seperti menunggu antrian memasuki salah satu pintu surga
Karena kedahsyatan perjuanganmu untuk mencari jalan ke luar ke dunia sangat ibu rasakan
Dan saat itulah kebesaran Allah menyelimuti kita berdua
Malaikat tersenyum diantara peluh dan erangan rasa sakit,
Yang tak pernah bisa ibu ceritakan kepada siapapun
Dan ketika engkau hadir, tangismu memecah dunia

Saat itulah...
Saat paling membahagiakan
Segala sakit & derita sirna melihat dirimu yang merah,
Mendengarkan ayahmu mengumandangkan adzan,
Kalimat syahadat kebesaran Allah dan penetapan hati tentang junjungan kita
Rasulullah di telinga mungilmu

Anakku...
Bila ibu boleh memilih apakah ibu berdada indah,
atau harus bangun tengah malam untuk menyusuimu,
Maka ibu memilih menyusuimu,
Karena dengan menyusuimu ibu telah membekali hidupmu dengan tetesan-tetesan dan tegukan tegukan yang sangat berharga
Merasakan kehangatan bibir dan badanmu didada ibu dalam kantuk ibu,
Adalah sebuah rasa luar biasa yang orang lain tidak bisa rasakan

Anakku...
Bila ibu boleh memilih duduk berlama-lama di ruang rapat
Atau duduk di lantai menemanimu menempelkan puzzle
Maka ibu memilih bermain puzzle denganmu

Tetapi anakku...
Hidup memang pilihan...
Jika dengan pilihan ibu, engkau merasa sepi dan merana
Maka maafkanlah nak...
Maafkan ibu...
Maafkan ibu...
Percayalah nak, ibu sedang menyempurnakan puzzle kehidupan kita,
Agar tidak ada satu kepingpun bagian puzzle kehidupan kita yang hilang
Percayalah nak...
Sepi dan ranamu adalah sebagian duka ibu
Percayalah nak...
Engkau adalah selalu menjadi belahan nyawa ibu...


dikutip dari Kaskus

Why Should A Muslim Woman Wear The Hijab?

1.You please Allah. You are obeying the commands of your Lord when you wear the hijaab and you can expect great rewards in return.

2.It is Allah’s protection of your natural beauty. You are too precious to be ‘on display’ for each man to see.

3.It is Allah’s preservation of your chastity.

4.Allah purifies your heart and mind through the hijaab.

5.Allah beautifies your inner and outer countenance with hijaab. Outwardly your hijaab reflects innocence, purity, modesty, shyness, serenity, contentment and obedience to your Lord. Inwardly you cultivate the same.

6.Allah defines your femininity through the hijaab. You are a woman who respects her womanhood. Allah wants you to be respected by others, and for you to respect yourself.

7.Allah raises your dignity through the hijaab. When a strange man looks at you, he respects you because he sees that you respect yourself.

8.Allah protects your honour 100% through your hijaab. Men do not gaze at you in a sensual way, they do not approach you in a sensual way, and neither do they speak to you in a sensual way. Rather, a man holds you in high esteem and that is just by one glance at you!

9.Allah gives you nobility through the hijaab. You are noble not degraded because you covered not naked.

10.Allah demonstrates your equality as a Muslim woman through the hijaab. Your Lord bestows upon you equal worth as your male counterpart, and gives you a host of beautiful rights and liberties. You express your acceptance of these unique rights by putting on the hijaab.

11.Allah defines your role as a Muslim woman through the hijaab. You are a someone with important duties. You are a reflection of a woman of action not idle pursuits. You display your sense of direction and purpose through your hijaab. You are someone that people take seriously.

12.Allah expresses your independence through the hijaab. You are stating clearly that you are an obedient servant of the Greatest Master. You will obey no one else and follow no other way. You are not a slave to any man, nor a slave to any nation. You are free and independent from all man-made systems.

13.Allah gives you the freedom of movement and expression through the hijaab. You are able to move about and communicate without fear of harassment. Your hijaab gives you a unique confidence.

14.Allah wants others to treat you – a Muslim woman - with kindness. And the hijaab brings about the best treatment of men towards you.

15.Allah wants your beauty to be preserved and saved for just one man to enjoy – your husband.

16.Allah helps you to enjoy a successful marriage through wearing hijaab. Because you reserve your beauty for one man alone, your husband’s love for you increases, he cherishes you more, he respects you more and he honours you more. So your hijaab contributes to a successful and lasting marriage relationship.

17.Allah brings about peace and stability in the society through the hijaab! Yes this is true! Men do not cause corruption by forming illegal relationships because you - the Muslim woman - calm their passions. When a man looks at you, he feels at ease, not tempted to fornicate.



via: honeypokapoka.



Regards,
Niken

Senin, 16 Agustus 2010

Dirgahayu HUT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ke 65

Tak terasa Indonesia sudah memasuki usia ke-65. Bagi kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS), usia 65 adalah usia dimana seseorang layak untuk pensiun dan lepas dari masa kerjanya. Fenomena ini seharusnya juga terjadi kepada Negara Indonesia tercinta. Bukan pensiun dari masa kerja, tapi pensiun dari segala keterpurukan dan lepas dari kemiskinan.

Usia yang lebih tua seyogyanya menjadikan suatu bangsa menjadi satu kesatuan yang lebih dewasa, pandai menyikapi masalah, dan bijak dalam menentukan solusi. Seperti salah satu inspirasi yang berkata “Bersahabatlah dengan masa lalu, fokuslah terhadap saat ini, dan optimis kepada masa depan.”

Bertambahnya usia bukan berarti Anda harus melupakan masa lalu Anda, yang membawa kita sampai dewasa ini, dengan alasan pikun karena tua. Dan bukan pula selalu menengok, meratapi dan menyesali masa lalu buruk Anda sehingga tidak punya harapan untuk sisa-sisa hidup Anda.

Yang dimaksud bersahabat dengan masa lalu adalah Anda bisa mengambil hal yang baik, semangat juang pemuda yang mengobar, tak pantang menyerah untuk meraih titik puncak yang menjadi harapan Anda, disiplin serta menghargai waktu dengan cara memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Jika Anda hanya melihat kegagalan yang pernah Anda derita, yang ada Anda tidak mampu berekpresi, takut melakukan hal baru, dan selalu dihantui rasa ketakutan. Gagal adalah jatuh kebawah, bukan berdiam diri di bawah. Maka dari itu Anda harus bangkit, kembalilah ke atas dan jangan sampai jatuh kebawah lagi. Jika sejarah mampu terulang lagi, betapa tidak bisanya manusia belajar dari pengalaman.

Yang seharusnya menjadi perhatian Anda saat ini adalah kemana Anda akan pergi, bukan Anda sedang ada di mana. Yang terpenting adalah apa yang ingin Anda dapatkan, bukan apa yang telah Anda miliki sekarang. Bukan kondisi apa yang sedang terjadi dalam diri Anda, tapi situasi seperti apa yang ingin Anda alami.

Tetap fokus, dan yakin akan apa yang ingin Anda inginkan pasti Anda dapatkan. Percaya bahwa tidak ada yang tidak mungkin selama pikiran kita mampu menjangkaunya. Jika Anda rasa pikiran Anda tidak mencapainya, bermimpilah seakan-akan itu benar-benar terjadi. Lalu perhatikan apa yang terjadi.. (permisi copas Pak Teguh.. hihihihi)

Jika Individu, organisasi masyarakat, lembaga pemerintah mulai dari yang terendah sampai pusat bersedia melakukannya, bisa dipastikan Indonesia akan pensiun dari yang danamanya “kerja dinas”. Bekerja pada orang lain, terikat, gaji tetap, intervensi, tekanan atasan dan lain-lain. Mari bangun Indonesia menjadi Negara Entrepreneur, dan nikmati kebebasan Merdeka yang sesungguhnya.

Semoga inspirasi di atas mampu me motivasi Anda dan Pemuda Indonesia menjadi lebih “Bersahabat dengan masa lalu, fokus terhadap saat ini, dan optimis kepada masa depan.” "DENGAN SEMANGAT PROKLAMASI 17 AGUSTUS 1945, KITA SUKSESKAN REFORMASI GELOMBANG KEDUA, UNTUK TERWUJUDNYA KEHIDUPAN BERBANGSA YANG MAKIN SEJAHTERA, MAKIN DEMOKRATIS DAN MAKIN BERKEADILAN" (Sesuai dengan tema hari kemerdekaan Indonesia ke-65) Mari kita sedikit menyenandungkan lagu-lagu nasional kita. Anda boleh Ambil semua atau salah satu, silahkan klik untuk download lagu Nasional Indonesia.

Indonesia Raya
Bagimu Negeri
Indonesia Pusaka
Satu Nusa Satu Bangsa
Berkibarlah Benderaku
Bangun Pemuda Pemudi

Bhineka Tunggal Ika
Dari Sabang Sampai Merauke
Garuda Pancasila
Gugur Bunga
Gugur Bunga (Instrument)
Halo-Halo Bandung

Indonesia Tetap Merdeka
Maju Tak Gentar
Mars Pancasila
Mars Bambu Runcing
Mars Harapan Bangsa
Mengheningkan Cipta
Nyiur Hijau
Rayuan Pulau Kelapa

Syukur
Tanah Airku
Gebyar-Gebyar Gombloh

Semoga bermanfaat.. :)

Minggu, 15 Agustus 2010

Sukamdani Sahid Gitosardjono





Kisah-kisah Inspiratif - Sukamdani Sahid Gitosardjono



Bermula dari Percetakan



Kisah-kisah Inspiratif - Mulai terjun dalam dunia wiraswasta setelah menikah dengan Juliah, putri Mangkunagaran, Solo. Ketika itu, 1953, Sukamdani S. Gitosardjono mendapat pinjaman uang Rp 25 ribu dari mertuanya. Mas Kam -- demikian panggilan akrabnya -- mendirikan percetakan yang letaknya di rumah sederhananya di Jakarta. Tempat itu kemudian berubah menjadi hotel megah, Hotel Sahid Jaya, miliknya.

Usahanya ketika itu hanya dengan dua buah mesin cetak hand press, dengan bantuan dua orang pekerja. Mas Kam sendiri yang membeli kertas ke Jalan Tiang Bendera, Jakarta. Ia pula yang mengantar dan menjemput pesanan cetak, termasuk menagih biaya cetak. ''Naik turun oplet, tak heran, saya banyak kenalan nonpri,'' katanya mengenang masa dulu.

NV Harapan Massa, percetakan yang didirikannya itu, berjalan lancar. Tahun 1958, Mas Kam pun berhasil mengembangkan usahanya. Ia mendirikan, sekaligus menjadi Presiden Direktur, PT Tema Baru yang juga bergerak dalam bidang percetakan dan penerbitan. Perusahaan itu mendapat order dari Departemen Dalam Negeri, Departemen Keuangan. Mesin cetaknya pun sudah lebih modern. Dan pada tahun 1962, Mas Kam sudah punya tiga percetakan di Jakarta, serta satu lagi di Solo.

Sehari-hari ia berkantor di Hotel Sahid Jaya, Jakarta. Kalau di sana tak dijumpai, Mas Kam bisa ditemui di kantornya yang lain, Kadin Indonesia. Menjadi Ketua Umum Kadin sejak 1982, mengalahkan saingan kuatnya, Probosutedjo. Tahun 1985 ia terpilih lagi menjadi Ketua Umum Kadin.Begitu terpilih menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia, yang dibenahinya pertama kali adalah hubungan antara pengusaha pri dan nonpri. Jika hal itu tidak ditangani secara berhati-hati, katanya, akan bisa menimbulkan gejolak sosial. Di bawah pimpinannya, Kadin merintis hubungan dagang langsung dengan RRC. Penandatanganan perjanjian perdagangan antara Kadin dan Badan Promosi Perdagangan Internasional RRC dilaksanakan di Hotel Shangrila, Singapura, Juli 1985. Ini boleh disebut karya besar Mas Kam, walaupun dalam hal ini, ia sangat berhati-hati mengeluarkan komentar.

Didampingi oleh Juliah yang dinikahinya pada 1953, Sukamdani disiplin dalam bekerja. Ia mengaku, sehari bekerja 15 jam, 12 jam disebutnya bekerja produktif, dan tiga jam nonproduktif. Pukul lima pagi hingga setengah delapan, ia menyiapkan pembagian kerja, yang mana untuk Sahid Group, dan yang mana untuk Kadin. Pukul delapan ia berangkat ke kantor dan bekerja hingga pukul enam petang. Sesudah itu ia mulai bekerja nonproduktif, yakni menghadiri undangan atau kegiatan sosial.

Hotelnya kini berpencar di kota-kota: Solo, Semarang, Yogya, Surabaya, Manado, dan Jakarta. Seluruhnya ada 823 kamar. Semua hotelnya memakai nama Sahid, untuk mengenang nama ayahnya, Sahid Djogosentono. ''Saya tak pernah berputus asa. Mengerjakan sesuatu selalu sampai tuntas,'' katanya tentang sukses bisnisnya.

Sebuah contoh adalah usahanya mendirikan pabrik semen di Palimanan, Cirebon. Pabrik yang dirintis sejak 1974 itu macet karena tidak ada kecocokan dengan mitra asingnya dari Swiss. Ia kemudian mengadakan introspeksi. ''Kok harus selalu dengan asing, mengapa tidak dengan swasta nasional?'' Ia lalu menggandeng Liem Sioe Liong. Dan berhasil.

Berdirilah PT Tridaya Manunggal Perkasa Semen, sebuah usaha patungan yang mengelola pabrik semen Palimanan. Pabrik yang bernilai sekitar 300 juta dolar AS itu, tahun 1985 sudah berproduksi 1,2 juta ton.

Ayah lima anak ini selalu menyiapkan kader-kader untuk melanjutkan usahanya. Kader itu bukan saja dari keluarga dekat, tetapi juga dari para karyawannya sendiri. Sudah banyak karyawannya yang dididik untuk menduduki jabatan pimpinan. Di bidang perhotelan, Sahid Group bahkan mempunyai akademi sendiri.

Mas Kam juga gemar golf. ''Untuk mengalihkan konsentrasi pikiran dari tugas rutin,'' katanya.





***



Prof. DR. H. Sukamdani S. Gitosardjono



Sukamdani's name is often connected with hotels. In several big cities in Indonesia, people can easily find Sahid hotel as one of the big famous hotels in that city. The existence of Sahid hotel network could not be separated from the founder's profile, Sukamdani Sahid Gito Sardjono. Mr. Sardjono is not only active as a national entrepreneur, but he is also known as an active person in state activities, also as a person who has special attention to state problems.


As an entrepreneur, Sukamdani is a successful national figure in various areas, from hotels, property, trade, industry, etc.
As a well-known organizer, Sukamdani successfully led Indonesia's Chamber of Commerce for two periods, from 1982-1998, while at the same time he also took part in the release of Law No. I/1987 about Indonesia's Chamber of Commerce. He is also entrusted by a lot of other business organizations with the chairman position.


His involvement in state matters has taken him to the position as member of the Supreme Advisory Council and he was also Vice-Chairman for Economy, Finance and Industry Commission (EKUIN), in 1988-1993. Mr. Sukamdani was also active as the People's Consultative Assembly member in 1987 - 1999 period.


With his tons of activities, it is not a surprise to find Mr. Sukamdani rewarded by various medal/star of honor from Indonesian government, and the highest is Mahaputera Medal of Star. From abroad, he received honors from Japanese Government and the People's Republic of China Government. As an appreciation for Mr. Sukamdani's role in improving Indonesia and Japan's trade and investment relations, the Japanese Government rewarded him medal of honors: Order of Rising Sun, Gold and Silver Star (1993). On 1994, Chinese government rewarded him the honor of People's Friendship Ambassador for Mr. Sukamdani's role in promoting the recovery of Indonesia-China direct trade relations, a start for the re-establishment of Indonesia and the People's Republic of China diplomatic relations back in 1990.


His concern for education has inspired him to establish Sahid Jaya Foundation, a foundation with concern in prosperity, education and social areas. As the founder of Indonesia's Hotel and Restaurant Association, Mr. Sukamdani always have his eyes in tourism issues. Sahid Tourism Education Institution is a pioneer for the establishment of other tourism schools, because at that time there was no formal education institution in tourism. In the past, Sahid education institution was the only integrated tourism education institution, with its relatively short course-time, high-school, academy, Tourism High School (STP) until university for Bachelor and Master Degrees.


As a reward for his contribution to education, in 1986, Sukamdani was rewarded doctor honoris causa degree in Economy and Social Sciences from Takoshoku University, in Tokyo, Japan and doctor honoris causa degree in Social, Education and Economy Sciences from European University, Antwerpen, Belgium in the same year. In 1997, before his 70th birthday, Mr. Sukamdani had the honor to receive Professor degree for Economy Sciences from Luohe University, Henan, People's Republic of China.


Various activities and the honors he received reflected his involvement in various aspects of life. Sukamdani said, the key to his success is balance in everything, physically and mentally, materially and spiritually.

Sahid's Projects
Hotels, apartments and offices build by Sahid Group are property businesses. PT. Hotel Sahid Jaya International is the flag of Sahid's core business in hotel industry has been registered in the stock exchange (go public). With the intention of exercising effectiveness and efficiency in similar business, PT. Hotel Sahid Jaya International made a liquidation of 8 Sahid hotels all over Indonesia, so in the future there will be only one company in hotel industry which has hotel network every where, in Indonesia and abroad. Right now, Sahid has 18 hotels, where the management contract is owned wholly or partially, also the ones where the management contract is under Sahid Hotel Network management.


Besides Sahid Jaya Hotel and Istana Sahid Apartment, located in an area of 5,5 hectares in the Jenderal Sudirman golden triangle, soon they will build Sahid Tower for office and Sahid Perdana as boutique hotel, shopping center, supermarket and food center. The four buildings will be integrated in one area called Sahid City Superblock or Sahid Pura Kencana, which will be an answer to executives need for a total activity in one area to make the best of their time. The whole project hopefully will be fully established in next 5 years.

Projects
• Hotel Sahid Jaya Jakarta
• Hotel Sahid Jaya Lippo Cikarang
• Hotel Sahid Bandar Lampung
• Hotel Sahid Raya Solo
• Hotel Sahid Kusuma Raya Solo
• Hotel Sahid Raya Yokyakarta
• Hotel Sahid Surabaya
• Hotel Sahid Legi Mataram
• Hotel Sahid Kawanua
• Hotel Sahid Manado
• Hotel Sahid Toraja
• Hotel Sahid Mariat Sorong
• Hotel Sahid Jaya Makasar
• Hotel Sahid Raya Pekanbaru
• Hotel Sahid Medan
• Hotel Sonni Putri Galeria, Bali
• Hotel Sahid Rasinta Batam


APA yang Anda lakukan di bulan madu?
"Kalau mereka, ternyata bukan bermesra-mesraan, melainkan langsung mendirikan perusahaan dan bekerja keras. Maka sampai sekarang, kita boleh saja iri melihat mereka sejak pagi di lapangan golf, siang sampai malam selalu berdua terus," kata Menko Kesra Jusuf Kalla.


Sementara Aburizal Bakrie, Ketua Kadin, melukiskan, "Kalau umur saya baru 25 tahun, tidak mungkin saya berani menikah dengan gadis berusia 19 tahun. Minta keluar dari pegawai negeri, kawin, dan mendirikan perusahaan berdua...."


Tetapi, itulah yang dilakukan oleh pasangan Sukamdani Sahid Gitosardjono dan Juliah. Hasilnya, "... Pak Sukamdani sukses dalam merintis bisnis, benar-benar sebuah keberanian luar biasa," kata Jusuf Kalla, Senin (2/6) malam, di Hotel Sahid Jaya Jakarta, ketika memperingati 50 tahun Sahid Group.


"Saya memang sudah bekerja di Kementerian Dalam Negeri. Namun, kariernya nanti paling jadi camat, maksimal bupati. Apa cukup uang kalau sudah kawin dan punya banyak anak?" kata Sukamdani. Bisnis pertama yang dia tekuni adalah membikin percetakan dengan dua mesin cetak hand press buatan Solo, Juni tahun 1953, hanya beberapa hari sesudah menikah.


Pengusaha berusia 75 tahun dan punya beragam usaha, dari hotel sampai pertekstilan, mengatakan," Wah kalaumengapa percetakan, saya sendiri juga enggak tahu. Tetapi, apa pun bisnis yang kita terjuni, syaratnya satu, jujur dan harus bekerja dengan tekun...." (jup)

Kawin Emas Prof Dr Sukamdani SG
PENGUSAHA Prof Dr H Sukamdani Sahid Gitosardjono, kemarin memperingati perkawinannya yang ke-50 atau Kawin Emas di Sala. Peringatan ditandai dengan penanaman pohon beringin sebanyak 50 batang di lingkungan kampus Akademi Pariwisata Sahid, Sala. Pada acara itu, Sukandami menceritakan perjalanan perkawainannya dengan istrinya, Ny Juliah. Malam harinya bertempat di Hotel Sahid Kusuma, satu dari dua hotelnya di Sala, diadakan buka bersama bersama anak yatim piatu dan pemberian santunan dilanjutkan syukuran. ►e-ti, dari berbagai sumber.

Rabu, 11 Agustus 2010

Mengungkap Kesuksesan Orang Jepang




Kisah-kisah Inspiratif - Mengungkap Kesuksesan Orang Jepang




Kisah-kisah Inspiratif - Berikut ini adalah 10 rahasia Sukses orang Jepang :

1. Kerja Keras
Sudah menjadi rahasia umum bahwa bangsa Jepang adalah pekerja keras. Rata-rata jam kerja pegawai di Jepang adalah 2450 jam/tahun, sangat tinggi dibandingkan dengan Amerika (1957 jam/tahun), Inggris (1911 jam/tahun), Jerman (1870 jam/tahun), dan Perancis (1680 jam/tahun). Seorang pegawai di Jepang bisa menghasilkan sebuah mobil dalam 9 hari, sedangkan pegawai di negara lain memerlukan 47 hari untuk membuat mobil yang bernilai sama. Seorang pekerja Jepang boleh dikatakan bisa melakukan pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh 5-6 orang. Pulang cepat adalah sesuatu yang boleh dikatakan “agak memalukan” di Jepang, dan menandakan bahwa pegawai tersebut termasuk “yang tidak dibutuhkan” oleh perusahaan.

2. Malu
Malu adalah budaya leluhur dan turun temurun bangsa Jepang. Harakiri (bunuh diri dengan menusukkan pisau ke perut) menjadi ritual sejak era samurai, yaitu ketika mereka kalah dan pertempuran. Masuk ke dunia modern, wacananya sedikit berubah ke fenomena “mengundurkan diri” bagi para pejabat (mentri, politikus, dsb) yang terlibat masalah korupsi atau merasa gagal menjalankan tugasnya. Efek negatifnya mungkin adalah anak-anak SD, SMP yang kadang bunuh diri, karena nilainya jelek atau tidak naik kelas. Karena malu jugalah, orang Jepang lebih senang memilih jalan memutar daripada mengganggu pengemudi di belakangnya dengan memotong jalur di tengah jalan. Mereka malu terhadap lingkungannya apabila mereka melanggar peraturan ataupun norma yang sudah menjadi kesepakatan umum.

3. Hidup Hemat
Orang Jepang memiliki semangat hidup hemat dalam keseharian. Sikap anti konsumerisme berlebihan ini nampak dalam berbagai bidang kehidupan. Di masa awal mulai kehidupan di Jepang, saya sempat terheran-heran dengan banyaknya orang Jepang ramai belanja di supermarket pada sekitar jam 19:30. Selidik punya selidik, ternyata sudah menjadi hal yang biasa bahwa supermarket di Jepang akan memotong harga sampai separuhnya pada waktu sekitar setengah jam sebelum tutup. Seperti diketahui bahwa Supermarket di Jepang rata-rata tutup pada pukul 20:00.

4. Loyalitas
Loyalitas membuat sistem karir di sebuah perusahaan berjalan dan tertata dengan rapi. Sedikit berbeda dengan sistem di Amerika dan Eropa, sangat jarang orang Jepang yang berpindah-pindah pekerjaan. Mereka biasanya bertahan di satu atau dua perusahaan sampai pensiun. Ini mungkin implikasi dari Industri di Jepang yang kebanyakan hanya mau menerima fresh graduate, yang kemudian mereka latih dan didik sendiri sesuai dengan bidang garapan (core business) perusahaan.

5. Inovasi
Jepang bukan bangsa penemu, tapi orang Jepang mempunyai kelebihan dalam meracik temuan orang dan kemudian memasarkannya dalam bentuk yang diminati oleh masyarakat. Menarik membaca kisah Akio Morita yang mengembangkan Sony Walkman yang melegenda itu. Cassete Tape tidak ditemukan oleh Sony, patennya dimiliki oleh perusahaan Phillip Electronics. Tapi yang berhasil mengembangkan dan membundling model portable sebagai sebuah produk yang booming selama puluhan tahun adalah Akio Morita, founder dan CEO Sony pada masa itu. Sampai tahun 1995, tercatat lebih dari 300 model walkman lahir dan jumlah total produksi mencapai 150 juta produk. Teknik perakitan kendaraan roda empat juga bukan diciptakan orang Jepang, patennya dimiliki orang Amerika. Tapi ternyata Jepang dengan inovasinya bisa mengembangkan industri perakitan kendaraan yang lebih cepat dan murah.

6. Pantang Menyerah
Sejarah membuktikan bahwa Jepang termasuk bangsa yang tahan banting dan pantang menyerah. Puluhan tahun dibawah kekaisaran Tokugawa yang menutup semua akses ke luar negeri, Jepang sangat tertinggal dalam teknologi. Ketika restorasi Meiji (meiji ishin) datang, bangsa Jepang cepat beradaptasi dan menjadi fast-learner. Kemiskinan sumber daya alam juga tidak membuat Jepang menyerah. Tidak hanya menjadi pengimpor minyak bumi, batubara, biji besi dan kayu, bahkan 85% sumber energi Jepang berasal dari negara lain termasuk Indonesia . Kabarnya kalau Indonesia menghentikan pasokan minyak bumi, maka 30% wilayah Jepang akan gelap gulita Rentetan bencana terjadi di tahun 1945, dimulai dari bom atom di Hiroshima dan Nagasaki , disusul dengan kalah perangnya Jepang, dan ditambahi dengan adanya gempa bumi besar di Tokyo . Ternyata Jepang tidak habis. Dalam beberapa tahun berikutnya Jepang sudah berhasil membangun industri otomotif dan bahkan juga kereta cepat (shinkansen) . Mungkin cukup menakjubkan bagaimana Matsushita Konosuke yang usahanya hancur dan hampir tersingkir dari bisnis peralatan elektronik di tahun 1945 masih mampu merangkak, mulai dari nol untuk membangun industri sehingga menjadi kerajaan bisnis di era kekinian. Akio Morita juga awalnya menjadi tertawaan orang ketika menawarkan produk Cassete Tapenya yang mungil ke berbagai negara lain. Tapi akhirnya melegenda dengan Sony Walkman-nya. Yang juga cukup unik bahwa ilmu dan teori dimana orang harus belajar dari kegagalan ini mulai diformulasikan di Jepang dengan nama shippaigaku (ilmu kegagalan).

7. Budaya Baca
Jangan kaget kalau anda datang ke Jepang dan masuk ke densha (kereta listrik), sebagian besar penumpangnya baik anak-anak maupun dewasa sedang membaca buku atau koran. Tidak peduli duduk atau berdiri, banyak yang memanfaatkan waktu di densha untuk membaca. Banyak penerbit yang mulai membuat man-ga (komik bergambar) untuk materi-materi kurikulum sekolah baik SD, SMP maupun SMA. Pelajaran Sejarah, Biologi, Bahasa, dsb disajikan dengan menarik yang membuat minat baca masyarakat semakin tinggi. Saya pernah membahas masalah komik pendidikan di blog ini. Budaya baca orang Jepang juga didukung oleh kecepatan dalam proses penerjemahan buku-buku asing (bahasa inggris, perancis, jerman, dsb). Konon kabarnya legenda penerjemahan buku-buku asing sudah dimulai pada tahun 1684, seiring dibangunnya institute penerjemahan dan terus berkembang sampai jaman modern. Biasanya terjemahan buku bahasa Jepang sudah tersedia dalam beberapa minggu sejak buku asingnya diterbitkan.

8. Kerjasama Kelompok
Budaya di Jepang tidak terlalu mengakomodasi kerja-kerja yang terlalu bersifat individualistik. Termasuk klaim hasil pekerjaan, biasanya ditujukan untuk tim atau kelompok tersebut. Fenomena ini tidak hanya di dunia kerja, kondisi kampus dengan lab penelitiannya juga seperti itu, mengerjakan tugas mata kuliah biasanya juga dalam bentuk kelompok. Kerja dalam kelompok mungkin salah satu kekuatan terbesar orang Jepang. Ada anekdot bahwa “1 orang professor Jepang akan kalah dengan satu orang professor Amerika, hanya 10 orang professor Amerika tidak akan bisa mengalahkan 10 orang professor Jepang yang berkelompok” . Musyawarah mufakat atau sering disebut dengan “rin-gi” adalah ritual dalam kelompok. Keputusan strategis harus dibicarakan dalam “rin-gi”.

9. Mandiri
Sejak usia dini anak-anak dilatih untuk mandiri. Di Yochien setiap anak dilatih untuk membawa perlengkapan sendiri, dan bertanggung jawab terhadap barang miliknya sendiri. Lepas SMA dan masuk bangku kuliah hampir sebagian besar tidak meminta biaya kepada orang tua. Teman-temen seangkatan saya dulu di Saitama University mengandalkan kerja part time untuk biaya sekolah dan kehidupan sehari-hari. Kalaupun kehabisan uang, mereka “meminjam” uang ke orang tua yang itu nanti mereka kembalikan di bulan berikutnya.

10. Jaga Tradisi & Menghormati Orang Tua
Perkembangan teknologi dan ekonomi, tidak membuat bangsa Jepang kehilangan tradisi dan budayanya. Budaya perempuan yang sudah menikah untuk tidak bekerja masih ada dan hidup sampai saat ini.

Budaya minta maaf masih menjadi reflek orang Jepang. Kalau suatu hari anda naik sepeda di Jepang dan menabrak pejalan kaki , maka jangan kaget kalau yang kita tabrak malah yang minta maaf duluan.

Sampai saat ini orang Jepang relatif menghindari berkata “tidak” untuk apabila mendapat tawaran dari orang lain. Jadi kita harus hati-hati dalam pergaulan dengan orang Jepang karena “hai” belum tentu “ya” bagi orang Jepang Pertanian merupakan tradisi leluhur dan aset penting di Jepang. Persaingan keras karena masuknya beras Thailand dan Amerika yang murah, tidak menyurutkan langkah pemerintah Jepang untuk melindungi para petaninya. Kabarnya tanah yang dijadikan lahan pertanian mendapatkan pengurangan pajak yang signifikan, termasuk beberapa insentif lain untuk orang-orang yang masih bertahan di dunia pertanian. Pertanian Jepang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia.

KISAH SUKSES MARK ZUCKERBERG MILIARDER TERMUDA PENGGAGAS FACEBOOK.COM



Kisah-kisah Inspiratif - KISAH SUKSES MARK ZUCKERBERG MILIARDER TERMUDA PENGGAGAS FACEBOOK.COM



Sahabat pernah mendengar situs jaringan pertemanan Friendster & Facebook??

Kisah-kisah Inspiratif - Konon, melalui situs tersebut, banyak orang-orang yang lama tak bersatu, bisa kembali bersatu, reunian, dan bahkan berjodoh. Karena itulah, situs pertemanan itu beberapa waktu lalu sempat sangat popular. Karena itu, tak heran jika setelah era suksesnya Friendster, berbagai situs jaringan pertemanan bermunculan. Salah satunya adalah Facebook.

Facebook ini sebenarnya dibuat sebagai situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus pembuatnya, yakni Mark Zuckerberg. Mahasiswa Harvard University tersebut-kala itu-mencoba membuat satu program yang bisa menghubungkan teman-teman satu kampusnya. Karena itulah, nama situs yang digagas oleh Mark adalah Facebook. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Pada sejumlah college dan sekolah preparatory di Amerika Serikat, buku ini diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di kampus bersangkutan.

Pada sekitar tahun 2004, Mark yang memang hobi mengotak-atik program pembuatan website berhasil menulis kode orisinal Facebook dari kamar asramanya. Untuk membuat situs ini, ia hanya butuh waktu sekitar dua mingguan. Pria kelahiran Mei 1984 itu lantas mengumumkan situsnya dan menarik rekan-rekannya untuk bergabung. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu, Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap.

Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, ia memutuskan mengikuti jejak seniornya, Bill Gates memilih drop out untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes Mark kemudian membuka keanggotaan Facebook untuk umum.

Mark ternyata tak sekadar nekad. Ia punya banyak alasan untuk lebih memilih menyeriusi Facebook. Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan pertemanan yang segera melambung namanya, mengikuti tren Friendster yang juga berkembang kala itu. Namun, agar punya nilai lebih, Mark pun mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Dan, sepertinya kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk menyemarakkan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia.

Sejak kemunculan Facebook tahun 2004 silam, anggota terus berkembang pesat. Prosentase kenaikannya melebihi seniornya, Friendster. Situs itu tercatat sudah dikunjungi 60 juta orang dan bahkan Mark Zuckerberg berani menargetkan pada tahun 2008 ini, angka tersebut akan mencapai 200 juta anggota.

Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, Facebook menjadi ‘barang dagangan' yang sangat laku. Tak heran, raksasa software Microsoft pun tertarik meminangnya. Dan, konon, untuk memiliki saham hanya 1,6 persen saja, Microsoft harus mengeluarkan dana tak kurang dari US$ 240 juta. Ini berarti nilai kapitalisasi saham Facebook bisa mencapai US$15 miliar! Tak heran, Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri.

Niat Mark Zuckerberg untuk sekadar‘menyatukan' komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal ini telah mengantar pria yang baru berusia 23 tahun ini menjadi miliarder termuda dalam sejarah. Sungguh, kejelian melihat peluang dan niatan baiknya ternyata mampu digabungkan menjadi sebuah nilai tambah yang luar biasa. Ini menjadi contoh bagi kita, bahwa niat baik ditambah perjuangan dan ketekunan dalam menggarap peluang akan melahirkan kesempatan yang dapat mengubah hidup makin bermakna.

Proklamator Kemerdekaan RI – Ir. Soekarno (1901-1970)






Kisah-kisah Inspiratif -  Proklamator Kemerdekaan RI – Ir. Soekarno (1901-1970)



SANG PUTRA FAJAR



Kisah-kisah Inspiratif - “Aku adalah putra seorang ibu Bali dari kasta Brahmana. Ibuku, Idaju, berasal dari kasta tinggi. Raja terakhir Singaraja adalah paman ibuku. Bapakku dari Jawa. Nama lengkapnya adalah Raden Sukemi Sosrodihardjo. Raden adalah gelar bangsawan yang berarti, Tuan. Bapak adalah keturunan Sultan Kediri…

Apakah itu kebetulan atau suatu pertanda bahwa aku dilahirkan dalam kelas yang memerintah, akan tetapi apa pun kelahiranku atau suratan takdir, pengabdian bagi kemerdekaan rakyatku bukan suatu keputusan tiba-tiba. Akulah ahli-warisnya.” Ir. Soekarno menuturkan kepada penulis otobiografinya, Cindy Adam.

Putra sang fajar yang lahir di Blitar, 6 Juni 1901 dari pasangan Raden Soekemi dan Ida Ayu Nyoman Rai, diberi nama kecil, Koesno. Ir. Soekarno, 44 tahun kemudian, menguak fajar kemerdekaan Indonesia setelah lebih dari tiga setengah abad ditindas oleh penjajah-penjajah asing.

Soekarno hidup jauh dari orang tuanya di Blitar sejak duduk di bangku sekolah rakyat, indekos di Surabaya sampai tamat HBS (Hoogere Burger School). Ia tinggal di rumah Haji Oemar Said Tjokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Jiwa nasionalismenya membara lantaran sering menguping diskusi-diskusi politik di rumah induk semangnya yang kemudian menjadi ayah mertuanya dengan menikahi Siti Oetari (1921).

Soekarno pindah ke Bandung, melanjutkan pendidikan tinggi di THS (Technische Hooge-School), Sekolah Teknik Tinggi yang kemudian hari menjadi ITB, meraih gelar insinyur, 25 Mei 1926. Semasa kuliah di Bandung, Soekarno, menemukan jodoh yang lain, menikah dengan Inggit Ganarsih (1923).

Soekarno muda, lebih akrab dipanggil Bung Karno mendirikan PNI (Partai Nasional Indonesia), 4 Juni 1927. Tujuannya, mendirikan negara Indonesia Merdeka. Akibatnya, Bung Karno ditangkap, diadili dan dijatuhi hukuman penjara oleh pemerintah Hindia Belanda. Ia dijeboloskan ke penjara Sukamiskin, Bandung, 29 Desember 1949.

Di dalam pidato pembelaannya yang berjudul, Indonesia Menggugat, Bung Karno berapi-api menelanjangi kebobrokan penjajah Belanda.

Bebas tahun 1931, Bung Karno kemudian memimpin Partindo. Tahun 1933, Belanda menangkapnya kembali, dibuang ke Ende, Flores. Dari Ende, dibuang ke Bengkulu selama empat tahun. Di sanalah ia menikahi Fatwamati (1943) yang memberinya lima orang anak; Guntur Soekarnoputra, Megawati Soekarnoputri, Rahmawati, Sukmawati dan Guruh Soekarnoputri.

Soekarno adalah seorang cendekiawan yang meninggalkan ratusan karya tulis dan beberapa naskah drama yang mungkin hanya pernah dipentaskan di Ende, Flores. Kumpulan tulisannya sudah diterbitkan dengan judul Dibawah Bendera Revolusi, dua jilid. Dari buku setebal kira-kira 630 halaman tersebut, tulisan pertamanya (1926), berjudul, Nasionalisme, Islamisme, dan Marxism, bagian paling menarik untuk memahami gelora muda Bung Karno.

Tahun 1942, tentara pendudukan Belanda di Indonesia menyerah pada Jepang. Penindasan yang dilakukan tentara pendudukan selama tiga tahun jauh lebih kejam. Di balik itu, Jepang sendiri sudah mengimingi kemerdekaan bagi
Indonesia.Penyerahan diri Jepang setelah dua kota utamanya, Nagasaki dan Hiroshima, dibom atom oleh tentara Sekutu, tanggal 6 Agustus 1945, membuka cakrawala baru bagi para pejuang Indonesia. Mereka, tidak perlu menunggu, tetapi merebut kemerdekaan dari Jepang.

Setelah persiapan yang cukup panjang, dipimpin oleh Ir. Soekarno dan Drs Muhammad Hatta, mereka memproklamirkan kemerdekaan Indonesia, tanggal 17 Agustus 1945, di Jalan Pegangsaan Timur No. 52 (sekarang Jln. Proklamasi), Jakarta.

Kisah Sukses Soeharto - Bapak Pembangunan






Kisah-Kisah Inspiratif



H.M. Soeharto



Kisah-kisah Inspiratif - Ketika kondisi kesehatan Soeharto makin memburuk. Tak heran jika setiap detik, media massa elektronik terus memantau. Sambil menunggu perkembangan, kisah-kisah tentang tokoh yang wafat pada hari Ahad 27 Januari 2008 ini ditayangkan berikut analisisnya. Tak kurang berperan, kisah hidup Siti Hartinah (Ibu Tie), istrinya yang telah wafat ikut menjadi warna. Sebab, peran Ibu Tien bagi Soeharto begitu besar. Bahkan ketika ia meninggal seluruh Indonesia mengibarkan bendera setengah tiang.

Soeharto yang pernah berkuasa dengan Orde Barunya di Indonesia selama 32 tahun itu, ternyata tidak bisa lepas dari pengaruh istrinya Siti Hartinah atau yang akrab di sapa Bu Tien. Bu Tien yang lahir di Solo itu, dalam buku ini, dalam konteks dunia batin orang Jawa, mempunyai wangsit keprabon yang pada akhirnya wangsit itu merasuk kepada suaminya yang kemudian mengantarkan suaminya Soeharto menjadi seorang yang terkuat dan paling berpengaruh di Asia, sebagaimana yang pernah diakui majalah Asiaweek pada tahun 1996.

Padahal, seperti yang pernah dikatakan Soeharto dalam autobiografinya, dia tidak pernah bercita-bercita atau bermimpi menjadi seorang presiden karena memang dia berasal dari keluarga miskin di sebuah dusun kecil di Yogyakarta, yang tidak punya apa-apa. Namun, dengan menikahi Siti Hartinah pada 26 Desember 1947, yang masih keturunan Mangkunegoro itu, dan dengan laku spiritual atau melalui jalan keberuntungan yang harus ditempuh Soeharto, wangsit yang tersembunyi dalam diri Siti Hartinah akhirnya datang menghampiri Soeharto dan menjadikan Soeharto berkuasa di Indonesia. Begitulah Arwan menandaskan dalam Bu Tien Wangsit Keprabon Soeharto ini.

Arwan mengungkap rahasia-rahasia di balik kesuksesan Soeharto, yaitu dengan pendekatan ruang dunia batin Jawa atau dunia spiritual orang Jawa, ia menjelaskan keberadaan Bu Tien di sisi Soeharto telah menjadi pulung bagi keberlangsungan kekuasaan Soeharto.

Sebagai keturunan Mangkunegoro III, Bu Tien telah menitiskan trah kekuasaan ketangan Soeharto. Ia laksana api keramat kerajaan yang mampu megangkat rakyat biasa, seperti Soeharto menjadi raja.

Bahkan, Arwan mengatakan kalau seandainya Soeharto tidak menikahi Siti Hartinah, barangkali nasib yang menghampirinya tidak akan semujur itu. Sebab, sangat mungkin justru melalui Siti Hartinah itulah wangsit keprabon turun ke Soeharto, mengingat Soeharto adalah keturunan orang biasa, sedangkan Bu Tien adalah keturunan seorang raja.

Ong Hok Ham, dalam bukunya, Dari Soal Priyayi Sampai Nyai Blorong (2002: 217) membenarkan hal itu. Menurut Ong, perempuan (baca: Bu Tien) keturunan raja ini memiliki pusaka paling keramat karena darinya berasal api keramat kerajaan yang dapat mengangkat rakyat biasa menjadi raja.

Kapan wangsit keprabon itu masuk tubuh Soeharto? Menurut Arwan, tepat pada taggal 11 Maret 1966, saat Soekarno membubuhkan tanda tangannya pada surat perintah di Istana Bogor yang kemudian terkenal dengan Supersemar itu, maka saat itulah wangsit keprabon mulai angslup di tubuh Soeharto, sehingga Soeharto pun sakit.

Hal itulah yang kemudian menjadikan nasib Soeharto mujur. Dalam konsep masyarakat Jawa, ada istilah ndilalah kersaning Allah4 atau kehendak Tuhan. Selain itu, dalam konsep Jawa, juga dikenal dengan istilah pulung. Pulung itu datang dari langit dan ditunjukkan kepada Soeharto. Menurut ajaran Jawa, pulung merupakan suatu anugerah, wahyu dan tanda dari langit. Pada saat pemilihan Kepala Desa di desa-desa Jawa, misalnya, masyarakat biasanya memperhatikan pulung yang berseliweran, kepada siapa pulung itu akan jatuh.

Nah, dari sini dapat dikira bahwa di balik kesuksesan Soeharto itu sesungguhnya ada kekuatan gaib dari Bu Tien yang menopang dari belakang. Demi Soeharto, seperti yang dijelaskan Arwan, Bu Tien melakukan tapabrata, kungkum, ngombe banyu pitung sumur, nyekar, dan berbagai macam laku prihatin lain.

Dengan tapabrata dan berbagai macam laku prihatin yang dilakukan Bu Tien itu, kekuasaan Soeharto makin tertopang, baik ketika Soeharto meniti kariernya sebagai militer maupun ketika menggantikan Soekarno menjadi presiden. Dengan begitu, Bu Tien atas kekuasaan Soeharto mempunyai andil yang cukup besar secara spiritual.

Namun bukan sepenuhnya kekuasaan Soeharto itu diraih dari kehebatannya Bu Tien. Soeharto bukan orang yang bodoh, yang kemudian menjadi penguasa hanya gara-gara ada wangsit dari Bu Tien. Ia memang orang yang cerdas dan punya siasat yang jitu, yang hampir-hampir tak dimiliki sebagian besar rakyat Indonesia. Akan tetapi, seperti yang telah terjadi, Soeharto bukanlah seorang presiden yang tangguh ketika tanpa Bu Tien. Seperti yang kita ketahui, Soeharto makin mengalami kemunduran ketika Bu Tien wafat.

Seharusnya, begitu Bu Tien wafat pada 28 April 1996, Soeharto sudah tidak mau lagi dicalonkan menjadi presiden. Bu Tien sendiri sebenarnya sudah pernah menyampaikan pesan kepada rakyat Indonesia, kalau dapat jangan mencalonkan Soeharto lagi. Sebab, pada waktu itu usia Soeharto sudah 72 tahun dan Bu Tien 70 tahun.

Jika umur sudah setua itu, dalam tafsir kejawen, sudah saatnya Soeharto menyampaikan sabda pandhito ratu.

Akan tetapi, Soeharto tidak melakukan hal itu, malah ia bersedia dicalonkan kembali, sehingga terbukti setelah Bu Tien meninggal, dan pada 70 hari sesudah MPR mengukuhkan Soeharto sebagai presiden dan B.J. Habibie sebagai wakilnya pada 21 Mei 1998, terjadi perubahan besar. Soeharto oleh rakyat dipaksa "turun" dari kursi kepresidenannya.

Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa Soeharto tanpa Bu Tien tidak bisa jadi presiden. Logikanya seperti yang dikatakan Arwan yang banyak menulis buku tentang laku spiritual Soeharto ini, bila wangsit keprabon yang dimiliki Bu Tien yang masuk diri Soeharto itu sudah hilang, kekuasaan Sueharto juga akan hilang. (Sumber:Agnestia)

KISAH SUKSES ARIFIN PANIGORO RAJA MINYAK YANG AKTIF DI POLITIK


Kisah Kisah Inspiratif







Arifin Panigoro



Kisah-kisah Inspiratif - Sebelum Orde Baru tumbang tahun 1998, nama Arifin Panigoro hanya dikenal kalangan terbatas sebagai pengusaha di bidang perminyakan. Lingkaran pergaulannya lebih banyak dengan Pertamina dan pengusaha perminyakan internasional. Namun, ketika reformasi tengah “hamil tua” yang ditandai dengan maraknya aksi demonstrasi mahasiswa, kesadaran politik Arifin bangkit. Ia telah menjadi simbol kebangkitan politik pengusaha. Tidak hanya itu, ia turut serta secara aktif membantu pergerakan mahasiswa, termasuk menyiapkan nasi bungkus untuk dikirim kepada mahasiswa yang tengah menggelar aksi di Gedung DPR Senayan, Jakarta.

Alumni Elektro Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1973 ini memulai usahanya tidak langsung menjadi bos di Meta Epsi Drilling Company (Medco). Sebelum tahun 1980-an, awalnya ia cuma sebagai kontraktor instalasi listrik door to door. Selanjutnya memulai proyek pemasangan pipa secara kecil-kecilan. Begitu ada proyek yang berdiameter besar, hal itu bukan porsi pengusaha lokal, melainkan pengusaha asing. Jadi, setiap Pertamina melakukan tender untuk pemasangan pipa besar, maka perusahaan asing yang menang karena untuk pipaline butuh peralatan berat. Peralatan itu umumnya hanya dimiliki oleh perusahaan asing.

Kondisi itu membuatnya berpikir, sebaiknya pengusaha lokal pun diberi kesempatan atau dibantu untuk bisa menangani pemasangan pipa besar dan tidak hanya diberi pekerjaan yang kecil-kecil. Tahun 1981 ia memberanikan diri untuk mulai masuk proyek pipanisasi yang berdiameter besar. Untuk pekerjaan itu, ia bekerja sama dengan perusahaan asing. Deal-nya, bila satu proyek selesai, bagi hasilnya adalah peralatan itu. Mitra setuju, proyek pun selesai. Sejak itu dengan alat tersebut ia mencari proyek ke mana-mana.

Selain menggandeng mitra asing, dukungan dan proteksi dari pemerintah amat diperlukan. Tidak mungkin pengusaha lokal yang baru berdiri dan tidak memiliki pengalaman dapat tiba-tiba bersaing dengan perusahaan asing yang berpengalaman di bidang perminyakan selama puluhan tahun. Menggandeng mitra luar dan dukungan pemerintah itu merupakan cara pengusaha lokal bisa membuka pintu ke bidang bisnis yang lebih luas. Dengan begitu, persaingan dengan perusahaan asing bisa dilakukan.

Semuanya dimulai dari tahapan membiasakan pengusaha lokal mengerjakan proyek besar. Contoh yang dialaminya dengan bendera usaha Medco tejadi pada tahun 1979-1980 ketika terjadi oil boom, Sekretariat Negara mengambil inisiatif untuk membangun kilang minyak karena ada tambahan anggaran. Pada saat itu, pemerintah berkeinginan untuk menyelipkan unsur pembinaan bagi pengusaha lokal, termasuk Medco. Saat itu, dalam pembangunan Kilang Cilacap, Medco dikawinkan dengan satu perusahaan asal Amerika Serikat. Akhirnya, Medco yang tidak tahu apa-apa tentang pemasangan pipa, menjadi mengerti.

Demikian juga saat memulai usaha pengeboran minyak tahun 1981, juga tak lepas dari bantuan pemerintah. Menurut Arifin, tahun itulah titik awal Medco menjadi besar. Pada waktu itu, ia memiliki kedekatan dengan Dirjen Migas Wiharso yang menginginkan ada pengusaha lokal dalam proyek jasa pengeboran. Kebetulan ada penyertaan modal pemerintah ke Pertamina, yang mau melakukan pengeboran gas di Sumatera Selatan.

Pemerintah mendorongnya untuk ikut tender, meskipun tidak punya peralatan ngebor. Pemerintah memanggil perusahaan asing yang berpeluang menang diminta untuk menyewakan alat, atau memakai orang-orang Medco sebagai mitra. Tujuan pemerintah waktu itu adalah untuk membesarkan pengusaha lokal. Namun, tanggapan dari perusahaan asing itu membuat Pak Wiharso tersingung dan batal. Lalu Pak Wiharso memintanya menggarap proyek itu sendirian. Arifin sama sekali tidak percaya dengan keputusan itu karena ia tidak memiliki pengalaman melakukan pengeboran.

Hasilnya, ia kelabakan karena proyek yang ditenderkan tahun 1979 sudah harus mulai dikerjakan pada tahun 1980. Dengan perasaan yakin, ia pun terima tantangan itu. Tahap awal ia instruksikan staf yang memiliki kemampuan bahasa Inggris untuk menjajaki pusat penjualan peralatan pengeboran di AS. Baru setelah ada kepastian dan diketahui harganya, ia terbang dari Jakarta ke Houston, AS. Perjalanan itu merupakan pengalaman pertamanya ke AS. Bermodal "bahasa Inggris Tarzan" dan uang 300.000 dollar AS, ia melakukan deal dengan pemilik barang. Hasilnya, deal berlangsung buruk.

Penjual barang meminta dalam waktu dua minggu barang seharga 4 juta dollar AS sudah dibayar, kalau tidak maka uang muka 300.000 dollar AS hangus. Ia terpaksa menerima syarat itu karena posisi tawarannya yang jelek. Setelah itu ia langsung terbang ke Indonesia. Saking panjangnya perjalanan dengan tiket ekonomi, tiba di Indonesia langsung sakit. Namun, dengan kondisi yang berat ia berusaha menemui Gubernur Bank Indonesia Rachmat Saleh, lalu ke Pertamina.

Cara itu merupakan langkah terakhir yang harus dilakukan karena ia masih merupakan pengusaha "bayi". Beruntung, Pak Piet Haryono dan Pak Wiharso memberikan rekomendasi, Medco patut dibantu. Dana pun cair di ambang batas perjanjian. Proyek pun bisa berjalan sesuai waktu yang ditentukan pemerintah.

Terhadap bantuan yang diberikan pemerintah itu, Arifin menilai sangat positif agar pengusaha lokal mampu bersaing. Namun, tetap harus dilakukan secara betul karena kalau tidak bisa, jadi salah arah. Di sinilah sulitnya, kadang proteksi itu memberikan hasil yang sebaliknya. Mumpung dikasih proteksi, pengusaha malah menjadi manja.

Setelah merintis usaha tahun 80-an, Medco memulai kejayaannya pada tahun 1990. Sebelum tahun 1990 Medco selalu bekerja sama dengan pihak ketiga dan untuk masuk ke sana bukan hanya masalah konsistensi ketekunan dan normatif, tetapi juga urusan garis tangan sebagai penentu. Sebab, untuk memburu satu sumur minyak bukan urusan ribuan dollar AS, tetapi jutaan dollar AS dan itu pun belum tentu ketemu minyaknya.

Namun, keinginan untuk bisa mandiri tetap ada, maka tahun 1990 untuk pertama kali Arifin membeli sumur minyak di Tarakan, Kalimantan Timur, seharga 13 juta dollar AS. Ladang itu mampu berproduksi 4.000 barrel per hari (bph). Tahun 1995, beli lagi sumur minyak tertua PT Stanvac Indonesia milik ExxonMobil, yang sampai saat ini total produksi yang dimiliki Medco mencapai 80.000 bph.

Barangkali inilah prestasi paling gemilang dari Arifin dan perusahaannya, Meta Epsi Drilling Company (Medco). Pembelian Stanvac dimenangkan melalui tender yang kemudian namanya diubah menjadi Expan. Dengan pembelian itu, PT Stanvac tidak lagi dikuasai orang asing sebab perusahaan minyak tertua di Indonesia itu sudah dimiliki sepenuhnya oleh Medco.

Keberhasilan itu konon karena ada unsur tekanan dari pemerintah. Atas isu tersebut, Arifin membeberkan bahwa ia membeli perusahaan minyak itu melalui tender intemasional. Untuk bertemu langsung dengan orangnya saja tidak bisa. Baru setelah selesai pembelian, mereka bisa benar-benar bertemu. Ia membelinya secara langsung. Waktu itu cadangannya cuma 20 juta. Kemudian tahun 1996 produksi digenjot. Hasilnya, satu lapangan saja bisa mendapatkan 320 juta barel minyak.

Sukses di bidang perminyakan ternyata membuat Arifin berpikir lain masih dalam sektor tambang. Kenapa orang lokal tidak bisa berjaya di gas, seperti halnya di minyak. Padahal Indonesia kan salah satu produsen gas terbesar di dunia dan banyak industri yang berteriak kekurangan gas? Pernyataan inilah yang kerap membuatnya gundah. Jika kita lihat pada satu sisi, Indonesia menempati posisi nomor satu di dunia dalam ekspor LNG karena cadangan gas jauh lebih banyak dari minyak. Kini, cadangan sudah mencapai 170 triliun kaki kubik (TCF). Jika cadangan itu diproduksi, sampai 50 tahun pun tidak akan habis.

Gas itu ada di luar Pulau Jawa, tetapi tetap harus harus dibawa ke Pulau Jawa karena berapa pun harganya tetap menarik. Misalnya PLN, jika membeli gas harganya hanya 3 dollar per million metric british thermal unit (MMBTU) sudah sangat mewah. Namun, kalau disetarakan dengan BBM sama dengan 18 dollar AS per barrel. Harga itu sangat murah dibandingkan harga BBM yang harus dibayar PLN sebesar 30 dollar AS per barrel.

Namun, kembali lagi, kenapa gas tidak ada di Pulau Jawa, ini masalah kebijakan pemerintah. Jadi, mestinya Bappenas atau Menteri bidang Ekuin sama memikirkan, apakah terus bergantung minyak yang harganya 30 dollar AS per barrel. Medco menjual ke Pusri 1,8 dollar AS ditambah ongkos pipa 0,5 sen dollar, sudah bisa untung.

Inilah yang ia anggap kebijakan itu keliru. Demikian juga proyek yang dibangun oleh PT Perusahaan Gas Negara, yang berhasil menyambung pipa gas ke Singapura, setelah itu membangun pipa ke Pulau Jawa adalah kebijakan yang salah. Gas di Sumsel sebenarnya tak banyak lagi, jadi seharusnya dibawa ke Jawa saja. Tetapi, barangkali pemerintah memiliki pertimbangan harga di Singapura yang barangkali lebih baik.

Sukses di dunia bisnis membuatnya ikut berpetualang ke dunia politik. Awalnya ia melakukan pertemuan di Hotel Radisson Yogyakarta tahun 1997. Sebenarnya itu adalah pertemuan atau diskusi biasa. Namun, efeknya luar biasa, khususnya buat Arifin. Ia dituduh berupaya menggagalkan Sidang Umum MPR yang akan mengesahkan Soeharto menjadi Presiden ketujuh kalinya.

Ketika aksi mahasiswa semakin memanas, Arifin memberi bantuan konsumsi kepada para demonstran yang melakukan aksi di Gedung DPR. Ribuan kotak makanan dikirim. Tak heran jika kemudian muncul opini bahwa Arifin adalah tokoh di belakang aksi atau cukong para mahasiswa. Namun, Arifin tahu bahwa ia tidak sendiri. Gerakan reformasi merupakan suratan untuk memperbaiki keadaan.

Cobaan terhadap langkahnya di dunia politik masih berlanjut. Di era Presiden BJ Habibie, Arifin Panigoro kembali dijerat dengan tuduhan pidana korupsi penyalahgunaan commercial paper senilai lebih dari Rp 1,8 triliun. Pada waktu itu, sejumlah kalangan percaya dijeratnya Arifin karena kedekatannya dengan gerakan mahasiswa. Bahkan pada masa pemerintahan Megawati, Arifin kembali dicoba untuk dijerat lewat perkara di kejaksaan. Sejak awal, dirinya yakin hanya dikerjain karena masih banyak pihak yang tidak senang dengan aktivitas politik yang digeluti.

Pengalamannya sebagai pengusaha membuat dia tidak kaget dengan praktik politik karena di dalamnya ada aktivitas melobi atau menggarap, juga money politics. Baginya, hari-hari uang adalah urusannya. Dari permulaan bekerja sebagai pengusaha, ia tidak pernah buat kesepakatan dengan fasilitas yang diperolehnya.

Demikian juga dengan urusan politik yang juga bagian dari kompromi lintas fraksi, kesepakatan semua kekuatan. Hal-hal begitu tidak selalu pakai uang, cukup pengertian bahwa kita punya sesuatu yang lebih besar, mari kita jalani sama-sama. Namun, perjalanan tidak selalu mulus, godaan banyak. Apalagi kekuatan politik sekarang sesudah zaman Soeharto, relatif pemainnya baru semua.

Meskipun terbiasa bermain dengan uang, namun Arifin mengaku memiliki batasan dalam memainkan uangnya. Sayangnya, proses politik atau proses pengambilan keputusan politik, ternyata uang yang berbicara. Padahal, meskipun ia seorang pebisnis, tetapi ia mau bisnis tanpa uang. Meskipun ia mengaku, cara bisnisnya memang tidak sebersih di AS. Di negara itu, mentraktir makan di atas 100 dollar AS sudah termasuk kategori sogokan. Ia tidak begitu amat, tetapi mendambakan good government and corporate governance, supaya bisa membuat bangsa ini ke depan lebih baik.

Ia berhitung, hari ini, uang dihabiskan untuk apa saja. Ia mau menghitung berapa total uang yang dikeluarkan dalam pemilihan kepala daerah di Indonesia, yang akan membebani APBD setiap daerah. Jangan lupa, itu uang rakyat dari pajak. Kalau pemimpinnya main, tentu menggelembungkan dana proyek, tentu bawahan juga ikut ambil bagian. Dengan demikian korupsi akibat kedudukan bisa menimbulkan efek berantai, jika dana diselewengkan Rp 1 triliun, uang rakyat yang bakal hilang sekitar Rp 10 triliun untuk pemilihan kepala daerah.

Perkenalannya lebih mendalam dengan dunia politik adalah ketika partai-partai baru bermunculan tahun 1998-1999 setelah lengsernya Soeharto dari kursi presiden. Pada awalnya, Arifin menjalin hubungan dengan berbagai tokoh politik, baik tokoh masyarakat yang sudah lama dikenal maupun tokoh yang baru muncul. Saat deklarasi partai baru dilangsungkan, Arifin kerap menghadirinya. Namun, akhirnya pilihannya jatuh ke PDI Perjuangan yang dipimpin Megawati Soekarnoputri. Bersama PDIP, Arifin pun melenggang menuju Senayan sebagai anggota DPR/MPR.

Untuk kategori pemain baru di dunia politik, sebenarnya karir politik Arifin terbilang bagus. Ia bisa duduk di jajaran DPP partai peraih suara terbanyak dalam pemilu. Ia pernah memimpin lintas fraksi, juga menjadi Ketua Fraksi PDIP MPR. Namun, dunia politik memang seperti cuaca yang cepat berubah. Arifin yang kerap dikenal sebagai anak “indekos” di partai berlambang banteng merah gemuk itu dianggap sudah kurang loyal kepada partainya dan mulai memihak lawan partai politiknya bernaung.

Arifin Panigoro yang dulu dianggap sebagai inspirator pembangunan jalan mulus Presiden Megawati menuju kursi kepresidenan, kini dianggap sebagai anak yang nakal. Isu pun merebak bahwa Arifin bakal dipecat. Namun, hingga saat ini, isu tersebut tidak berbuah menjadi kenyataan.

Terhadap isu tersebut, ia berpendapat kalau dirinya dikeluarkan, sepertinya ia harus membuat acara perpisahan dengan teman-teman. Tetapi, sebetulnya ia sudah memikirkan untuk keluar. Menurutnya, kalau dikeluarkan dirinya akan lebih senang. Seperti orang kerja, kalau berhenti tidak dapat pesangon, kalau diberhentikan malah dapat pesangon. Meskipun siap untuk keluar, namun mengenai masa depan politiknya masih belum jelas, dan ia sendiri masih belum bisa mengira-ngira ke mana akan berlabuh. Hal itu terjadi karena dari tahun 1998 ia termasuk non-partisan, meskipun belakangan bergabung ke partai. Awalnya, ia datang pada setiap acara peresmian partai baru, sampai akhirnya bergabung dengan PDIP.

Arifin menganggap dirinya sebagai seorang oportunis yang iseng-iseng. Atau ia hanya ingin ada lima tahun periode yang lain, tidak hanya menjadi seorang pengusaha.Tetapi yang pasti, hematnya, konyol jika berhenti lalu serta-merta melawan PDIP, apalagi mau menggulingkan Megawati.

Jika benar-benar mundur dari dunia politik, kemungkinan ia akan relaksasi dan bermain golf di Paris atau mencari sekolah khusus untuk mereka yang sudah berumur di kota yang mempunyai makanan yang enak-enak. Mungkin enam bulan istirahat dulu.

Ia juga termasuk orang yang respek terhadap cendekiawan muslim Noercholish Madjid (Cak Nur). Menurutnya, Cak Nur itu bukan politikus, tetapi berminat jadi presiden. Ketika pertama kali mengemukakan minatnya jadi presiden Arifin termasuk orang yang awal-awal mendatangi dan bertanya, ternyata jawabannya memang mau. Pikirnya, siapa pun ini, dia dari unsur yang berbeda dibandingkan politikus yang lain. Dengan demikian bisa menjadi ukuran moral, sebab moral juga harus terukur. Paling tidak, politikus ada malu-malu sedikit. Jadi, pencalonan Cak Nur, sebenarnya dapat meningkatkan kualitas pertandingan.

Mengenai kehidupan keluarganya, suami dari Raisis A Panigoro cukup bahagia. Anak-anaknya sudah besar, bahkan yang tertua Maera Hanafiah sudah menikah dan sebentar lagi dikarunia anak kedua. Adapun yang bungsu Yaser Mairi sedang menambah pendidikan di Singapura pada bidang IT. Sekarang, meskipun agak telat, ia sadar, kalau dirinya kurang memberikan perhatian kepada anak-anak, karena jam kerja yang ngawur. Sekarang, sejak sekolah di luar negeri, anak-anaknya seakan-akan lupa dengan orang tua. Meskipun anak-anak itu bersekolah di luar negeri, namun tidak ada yang secara khusus disiapkan menggantikannya. Anak pertamanya seorang ibu rumah tangga, anak kedua tidak dipersiapkan untuk itu. Prinsipnya, Medco bukan perusahaan keluarga, jadi sebaiknya dijalankan oleh profesional. Kebetulan, adiknya orang minyak. Jadi, Hilmi Panigoro duduk Medco.

Ia juga tidak akan memaksakan anak-anak untuk meneruskan usaha orang tuanya. Jika kapasitasnya sudah dipenuhi, silakan saja kalau mau meneruskan. Ia mengaku tidak takut jika perusahaannya dipegang oleh orang lain, toh semua aset, cadangan tidak ke mana-mana.

Meskipun kini sudah menjadi "raja minyak", suami dari Raisis A Panigoro ini mengaku, kaya itu relatif. Dia mengaku tak pernah menghitung, apakah dirinya kaya atau tidak, sebab semua hidup yang dijalani terus menggelinding. Baginya, disebut kaya itu relatif, kalau di Indonesia, seperti dirinya memang sudah menonjol. Sebagai orang yang beberapa kali dicekal untuk bepergian ke luar negeri, ia pun bertanya untuk apa kekayaan itu.

Sebagai orang yang romantis, ia mengaku merasa benar-benar kaya, kalau berada dalam satu konser musik yang benar-benar disukai. Seperti saat ini, setelah bisa menikmati alunan gamelan Jawa, maka setiap mendengar musik Jawa itu sebelum tidur, dia merasa kaya. Jadi, baginya kaya cukup sederhana, bukan harta melimpah atau kekuasaan.

Arifin juga sadar, suatu saat akan pensiun sebagai orang perminyakan. Namun, tidak berarti ia akan berdiam diri. Ia merencanakan untuk memfokuskan ke Medco yang lain yaitu di bidang agrobisnis. Sekarang ini orang sedang banyak bicara tentang pertanian. Masalah minyak goreng yang masih kurang kelapa sawitnya. Mungkin itu adalah salah satu pelabuhan yang akan ditujunya kemudian.

Leonardo da Vinci Manusia Kreatif

Kisah kisah Inspiratif



Leonardo da Vinci



Kisah-kisah Inspiratif - Leonardo da Vinci (15 April 1452 - 2 Mei 1519) adalah arsitek, musisi, penulis, pematung, dan pelukis Renaisans Italia. Ia digambarkan sebagai arketipe “manusia renaisans” dan sebagai jenius universal. Leonardo terkenal karena lukisannya yang piawai, seperti Jamuan Terakhir dan Mona Lisa. Ia juga dikenal karena mendesain banyak ciptaan yang mengantisipasi teknologi modern tetapi jarang dibuat semasa hidupnya, sebagai contoh ide-idenya tentang tank dan mobil yang dituangkannya lewat gambar-gambar dwiwarna. Selain itu, ia juga turut memajukan ilmu anatomi, astronomi, dan teknik sipil bahkan juga kuliner. [Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Leonardo_da_Vinci]

Dalam buku The Book of Genius, Tony Buzan dan Raymond Keene menjelaskan bahwa Leonardo da Vinci adalah jenius terbesar sepanjang jaman. Da Vinci lebih jenius ketimbang Albert Einstein dan Sir Isaac Newton. Selama ini, kebanyakan orang mengenal Da Vinci sebagai pelukis dengan lukisan yang terkenalnya Mona Lisa. Ternyata bukan hanya itu, tetapi meliputi ahli ilmu anatomi, astronomi, dan teknik sipil bahkan juga kuliner.

Leonardo da Vinci juga adalah penemu, dia menyusun rancangan bagi mesin terbang, helikopter, parasut, dan banyak barang-barang yang mencengangkan seperti mesin air, mesin pembuat ulir baut, sepeda, kunci pas yang dapat disetel, hidrolik, panggung berputar, kincir air horizontal, mesin pres zaitun, dan kursi malas terapetik. Begitu juga, dia menciptakan berbagai mesin untuk perang.

Apa yang membuat Leonardo da Vinci begitu kreatif dan jenius? Ada 7 sikap yang melekat pada diri Leonardo da Vinci yang dijelaskan dalam sebuah buku Hot to Think Like Leonardo da Vinci, karya Michael J. Gelb. Kabar baiknya, Anda pun bisa mengembangkan ketujuh sikap yang akan membuat siapa pun menjadi orang yang kreatif dan jenius.

1. Keingintahuan yang sangat besar. Selalu mencari dan mencari hal yang baru.
2. Memiliki keteguhan dalam menguji pengetahuan melalui pengalaman, ketekunan, dan kesediaan belajar dari kesalahan.
3. Penajaman indra secara terus menerus.
4. Kesediaan untuk menerima ketidakjelasan atau ketidakpastian.
5. Penggunaan otak yang seimbang, yaitu otak kiri dan otak kanan.
6. Pemanfaatan potensi tubuh yang benar.
7. Memiliki pemikiran yang sistematik.

Kita bisa mengambil kesimpulan dari kehidupan Leonardo da Vinci, bahwa kejeniusan bukan karena bawaan sejak lahir, tetapi dari ketujuh sikap yang dia miliki. Jenius itu diciptakan, bukan dilahirkan. Anda dan juga semua manusia sebenarnya dikaruniai potensi yang sangat dahsyat oleh Allah SWT dalam belajar dan kreativitas. Hanya saja, kebanyakan manusia tidak mau mengoptimalkannya dengan sungguh-sungguh potensi yang telah dimiliki.

Cerita Motivasi dari seorang Jenderal Besar Napoleon Bonaparte

Kisah kisah Inspiratif




Napoleon Bonaparte>

Kisah-kisah Inspiratif - Kisah ini terjadi di zaman Napoleon, Jenderal Besar Perancis. Ketika itu, Jenderal Besar Napoleon ini sedang berjalan-jalan sendirian tanpa ditemani pasukannya. Namun apes, dalam perjalanannya, Jenderal Napoleon ini berjumpa dengan pasukan Rusia, musuh perangnya. Karena sendirian, dan jumlah pasukan musuh yang sangat banyak, akhirnya Napoleon pun melarikan diri dari pasukan musuh. Ia berlari kencang. Pasukan musuh mengejar di belakangnya. Napoleon berlari cepat, ia mencari persembunyian. Ia berjumpa dengan seorang pria tua.

“Pak, saya sedang dikejar-kejar pasukan musuh. Saya butuh tempat persembunyian. Bisakah bapak membantu saya dengan memberikan tempat persembunyian?”tanya Napoleon.

Pria tua ini sedikit bingung. Ia menunjuk ke arah tumpukan jerami yang ada di pojok rumahnya.

“Sembunyi di balik tumpukan jerami itu saja,”ucap pria tua ini.

Lantas Napoleon pun bersembunyi di balik tumpukan jerami itu.

Pasukan musuh pun, tiba. Pasukan ini mencari-cari Napoleon, sang Jenderal besar. Setelah mencari kesana kemari, namun tidak menemui Napoleon, akhirnya bertanyalah pasukan musuh ini pada pria tua. Karena gugup diinterogasi, pria tua ini diam saja,namun matanya sempat mengerling ke arah tumpukan jerami. Dan sinyal ini dilihat oleh pasukan Rusia. Lantas beberapa orang pasukan Rusia menusuk-nusukkan bayonet mereka ke arah tumpukan jerami. Pasukan Rusia ini menusukkan bayonet mereka hampir di setiap sisi tumpukan jerami itu. Kemudian mereka berlalu karena merasa tidak mendapatkan apapun atau mendengarkan apapun dari balik tumpukan jerami itu.

Setelah beberapa menit kemudian, sesosok tubuh muncul dari tumpukan jerami itu. Tubuh itu tubuh Napoleon. Ia masih berdiri gagah, tidak ada luka sedikitpun di tubuhnya. Yang nampak hanyalah keringat membasahi tubuhnya. Tak lama kemudian, datang sekumpulan pasukan Perancis, menyelamatkan jenderal Perang mereka, si Napoleon.

Orang tua itu bertanya pada Napoleon :”Wah, Anda hebat sekali bisa selamat dari tusukan-tusukan bayonet pasukan Rusia. Bagaimana perasaan Anda ketika berada di dalam tumpukan jerami itu sedangkan bayonet-bayonet pasukan musuh menusuk-tusuk beberapa bagian jerami?”

Napoleon tidak menjawab. Dia malah memerintahkan para perajuritnya :
“Tangkap pria ini”

Kemudian Napoleon pun berkata pada pria tua itu :”Kamu sudah secara tidak langsung memberitahukan kepada pasukan musuh tadi dimana posisi saya. Dan kamu sebagai hukumannya akan dihukum mati oleh pasukanku. Kamu akan ditembak mati”

Pria tua ini kaget, dia merasa takut sekali bahwa dia akan dihukum mati.

“Ohh..ampunkan saya Bapak Jenderal. Saya mohon ampun. Tolong saya jangan dihukum mati,”pinta pria tua ini.

Namun si Napoleon tidak menghiraukan permintaan pria tua ini.
“Ikat tangan pria tua ini. Tutup matanya dengan kain hitam agar ia tidak dapat melihat senjata-senjata yang akan menembak dia hingga mati. Bawa dia ke dekat jerami itu, dan biarkan dia berdiri di situ,dan kalian siapkan 10 orang penembak terbaik untuk menembak dia,”perintah Jenderal Napoleon pada pasukannya.

Lantas pasukan Perancis ini pun menuruti perintah jenderalnya. Pria tua ini merasakan tangan-tangannya diikat dan matanya ditutupi sehelai kain gelap sehingga ia tidak bisa melihat apapun. Ia pun mendengarkan suara-suara senapan yang sedang disiapkan untuk menembak ke arahnya. Ia pun mulai mendengarkan aba-aba siap tembak. Tubuhnya bergetar, terasa hilang berat badannya, ia pun merasakan dingin dan gemetar, sesaat kemudian ia akan ditembak mati. Pria tua ini merasa sangat ketakutan dan tak lama kemudian ia pun mendengarkan suara si Napoleon memberikan perintah penembakan.
“Tembak”

Pria tua ini tidak bisa berdiri lagi, didengarnya suara pelatuk senapan. Ia terduduk lemas, namun ia masih bisa merasakan denyut jantungnya dan nafasnya. Ia masih hidup. Namun terasa celananya basah, ternyata oleh air seninya dikarenakan ketakutan yang amat sangat bakal ditembak mati. Ternyata hukuman mati itu tidak jadi diberlakukan. Sang Jenderal besar Napoleon menghampiri dirinya dan berkata:” Kalau kamu tadi bertanya bagaimana perasaan saya ketika di dalam tumpukan jerami yang ditusuki oleh sekumpulan bayonet, Kamu sudah merasakannya barusan. Silahkan rasakan sendiri, karena saya tidak bisa menceritakannya padamu. Selamat merasakannya sendiri.”

Sang Jenderal Napoleon pun berlalu bersama perajuritnya setelah itu.

Nah, inilah cerita yang disampaikan oleh teman saya tadi, seorang pengusaha sukses.

Rasakanlah sendiri bagaimana Sukses itu!! Rasakanlah sendiri bagaimana menjadi orang sukses!! Rasakanlah sendiri bagaimana perasaan orang ketika mencapai kesuksesannya!! Membaca cerita-cerita sukses atau cerita motivasi boleh-b0leh saja, tapi alangkah bagusnya kalau anda sendiri merasakan suksesnya dan anda sendiri rasakan perasaannnya juga nantinya ketika anda akan menceritakan perjalanan sukses, perasaan sukses anda pada orang lain. Rasakanlah sendiri betapa indahnya ketika berhasil mencapai suatu kesuksesan!! Sehingga anda bisa membagikan kesuksesan anda, motivasi anda, pada orang-orang lain..!!!

Selamat Meraih Kesuksesan dan Merasakan sendiri bagaimana sukses itu!!!

Kisah Evita Peron

Kisah kisah Inspiratif






Evita Peron

Kisah-kisah Inspiratif - MARIA Eva Duarte de Peron yang lebih dikenal dengan nama Evita adalah istri kedua Presiden Argentina Juan Domingo Peron. Ia menjadi ibu negara Argentina sejak 1946 hingga wafatnya pada 1952. Meskipun tidak pernah secara resmi terpilih menjadi tokoh politik, sebagai Ibu Negara Eva memiliki lebih banyak kekuasaan dan pengaruh dalam pemerintahan daripada siapa pun, kecuali suaminya. Pada 1951, ia sempat mengadakan kampanye agar dimungkinkan mencalonkan diri sebagai wakil presiden Argentina. Hal itu ditentang oleh militer Argentina, kaum elite, dan akhirnya suaminya sendiri. Andaikan Evita terpilih, ia akan menjadi wakil presiden perempuan pertama di dunia. Gelar itu akhirnya jatuh ke tangan istri ketiga Peron, Isabel Peron, yang ironisnya berusaha meniru Evita.
Evita merupakan tokoh yang sangat kontroversial pada masa hidupnya, bahkan sampai hari ini. Meskipun hanya enam tahun lebih berkiprah dalam politik Argentina, di masa itu ia menjadi pusat gosip dan kabar burung. Semasa hidupnya, Evita adalah perempuan paling berkuasa di negerinya. Eva meninggal karena kanker. Ia meninggal di usia 22 tahun pada 26 Juli 1952.

BUDI ANDUK Mengalahkan Selebriti Mancanegara?

Kisah kisah Inspiratif


Budi Anduk

Kisah-kisah Inspiratif - Salah satu acara tv bertemakan komedi yang saat ini lagi banyak di gandrungi di indonesia adalah Tawa Sutra XL. Program yang ditayangkan oleh stasiun televisi ANTV ini memang pantas menjadi "Obat Stress" kala kita dipusingkan oleh banyaknya masalah pekerjaan.Dijamin anda pasti akan terbahak-bahak melihat aksi-aksi lucu dan menggemaskan dari para personilnya.Salah satu personil TAWA SUTRA XL yang lagi naik daun adalah Budi Anduk.Profil yang satu ini mampu menyita perhatian penonton dengan gaya nya yang khas.. Bahkan,ketenaran budi anduk ini sudah melampaui beberapa artis terkenal mancanegara.

Hal ini dapat di buktikan dengan jumlah penggemar di facebook Budi Anduk yang dalam waktu singkat sudah mencapai angka 70.790 penggemar (Wuiiihh...!!).Lalu siapa saja profil orang-orang terkenal di dunia (anda pasti tahu !!) yang telah di "kalahkan" pamornya oleh "wong Ndeso Ke-2 dari indonesia ini..? Salah satunya adalah Marco Materazzi,Pemain timnas sepakbola Italia yang sempat menjadi bahan perbincangan kala piala dunia 2008 dahulu,ketika dia terlibat adu fisik dengan pemain legendaris Zinedine Zidane.. (Bahkan Zidane pun masih kalah pamor dengan Budi Anduk di facebook yang berskala Internasional ini).Masih banyak lagi yang orang-orang tenar lainnya yang masih kalah dengan artis dengan tampang biasa-biasa saja dan baru tenar ini..?,check this out.. dan bersiap-siaplah untuk terkejut.

Antonio Cassano,Penyerang tim nasional ITALIA ini baru mempunyai penggemar sebanyak 70.528 dalam facebooknya.

Marco Materazzi,Pemain Bertahan Timnas ITALIA ini mempunyai 69.261 penggemar.

Zinedine Zidane (Playmaker Timnas Prancis ) mempunyai 64.362 penggemar.

John Paul II (Vatikan) - 61.832 penggemar.

Daniel radcliff (pemeran harry Potter) - 61.776 penggemar.

Raul Gonzalez (Penyerang Timnas Spanyol) - 61.155 penggemar.

Gabriel Omar Batistuta (Penyerang tersubur Klub Besar AS.ROMA) - 60.210 penggemar.

Lionel Messi (Penyerang Barcelona) - 60.405 penggemar.

Leonardo Di Caprio (Pemeran film Titanic) - 60.105 penggemar.

Michael Jordan ( Pemain Legendaris Chichago Bulls - NBA) - 59.539 penggemar.

Pavel Nedved (Gelandang Handal Klub Juventus) - 56.522 penggemar.

Marlyn Monroe - 52.271 penggemar.

Nicolas Anelka - 47.819 penggemar.

Wayne Rooney (Penyerang Manchester United) - 47.726 penggemar.

Alex Ferguson (Pelatih Man.United NO.1) - 46.710 penggemar.

Filippo Inzhagi (penyerang AC.Milan) - 43.562 penggemar.

Ada yang bisa menambahkanya?

Kisah Sukses ABURIZAL BAKRIE

Kisah kisah Inspiratif


Aburizal Bakrie

Kisah-kisah Inspiratif - Ir. H. Aburizal Bakrie atau yang biasa dipanggil Ical mencuat ke pentas nasional berawal dari dunia bisnis. Dia adalah putra sulung pengusaha H Achmad Bakrie, kelahiran Jakarta 15 November 1946.

Kini, Ical memimpin Bakrie Grup, sebuah kelompok bisnis yang dirintis mendiang ayahnya. Grup bisnis yang dirintis ayahnya bermula dari perdagangan rempah-rempah dan hasil perkebunan, khususnya dari Provinsi Lampung.

Di bawah kendali Ical, Grup Bakrie tetap eksis dan mampu bertahan dari badai ekonomi yang melanda negeri ini. Sebelum dikenal sebagai pemimpin kelompok usaha ini, Ical memimpin Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Di dunia usaha pula, dia menjabat Ketua Umum Kadin Indonesia sejak 1994 hingga 2004. Posisinya di Kadin telah mengantarnya untuk berkutat pada persoalan-persoalan nasional yang lebih besar daripada persoalan-persoalan yang dialami perusahaannya sendiri.
Tokoh yang satu ini adalah "trade mark"-nya Kadin (Kamar Dagang dan Industri). Sebutan itu bukan tidak beralasan. Selama sepuluh tahun (periode 1994-1999 dan 1999-2004) memimpin Kadin, Aburizal Bakrie berhasil membawa organisasi pengusaha itu sangat berpengaruh dalam pengambilan kebijakan pemerintah.

Usai memimpin Kadin Indonesia, Ical ikut konvensi calon presiden yang diselenggarakan Golkar tahun 2004 dan sempat masuk tujuh besar. Meski kandas, tetapi tampaknya dia memetik pelajaran bagaimana permainan politik sesungguhnya.

Pengalaman menjajaki dunia politik itu kemudian mengantarnya menjadi salah satu menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) periode 2004-2009 dengan posisi sebagai Menko Perekonomian, dan selanjutnya menjabat Menko Kesra.


Ical pernah disebut-sebut sebagai orang terkaya se-Asia Tenggara. Dia pengusaha yang terbilang paling gemilang pada sepuluh tahun reformasi di Indonesia. Selain bisa keluar dari krisis ekonomi yang mengancam perusahaannya, Bakrie Grup, justru bisa menduduki posisi penting di pemerintahan.

Keluarga Bakrie pernah pula dinobatkan oleh Majalah Forbes Asia sebagai orang terkaya di Indonesia tahun 2007. Dia tidak membantah tetapi juga tidak menanggapinya secara berlebihan.
Apa rahasia sukses bisnis keluarga ini? KABAR heboh itu bertiup dari Singapura. Dari Negeri Singa itulah, majalah Forbes Asia edisi 13 Desember 2007 dilansir. Isinya, seperti tahun-tahun sebelumnya, memajang daftar orang-orang super-tajir alias terkaya dari Indonesia. Dan yang bikin heboh, jawaranya untuk tahun ini adalah Aburizal Bakrie, pengusaha sekaligus politisi yang pernah tersuruk di masa krisis ekonomi satu dekade silam.

Banyak orang terkesiap. Bagaimana mungkin Ical—panggilan akrab Aburizal—yang sebelumnya masih di urutan keenam dengan kekayaan US$ 1,2 miliar, kini menyodok ke urutan teratas? Jawabannya, menurut hasil riset Forbes, terletak pada kemampuannya melipatgandakan pundi-pundi kekayaannya.

Hanya dalam tempo setahun, kekayaan keluarga Aburizal Bakrie melejit hampir lima kali lipat dari angka tahun lalu menjadi US$ 5,4 miliar atau sekitar Rp 50,2 triliun! Berkat prestasi ini, Aburizal langsung menggusur lima taipan papan atas sekaligus. Bos Grup Raja Garuda Mas, Sukanto Tanoto, yang tahun lalu dinobatkan sebagai orang terkaya, kini turun satu peringkat ke urutan runner-up.

Sejumlah kolega Aburizal langsung menyambut dengan suka cita pengumuman Forbes itu. Wakil Presiden (waktu itu) Jusuf Kalla dan Ketua Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia, Suryo B. Sulisto, termasuk di antaranya. ”Jangan lupa, untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia, orang terkaya diduduki oleh pengusaha pribumi,” kata Kalla.

Grup Bakrie memang sedang mujur. Menurut seorang bankir investasi, kelompok usaha ini diuntungkan dua berkah sekaligus: harga komoditas yang melonjak di pasar dunia dan serbuan investor global di pasar modal Asia-Pasifik. Itu sebabnya, indeks saham di sejumlah bursa di kawasan ini melesat rata-rata 27 persen sepanjang tahun ini. BursaIndonesia bahkan diperkirakan tumbuh hingga 52 persen.

PT Bumi Resources Tbk. termasuk salah satu unit usaha Grup Bakrie yang ketiban rezeki nomplok. Produsen batu bara terbesar di Indonesia itu ibarat mendapat durian runtuh. Harga batu bara, produk jualannya, meroket dari US$ 50 per ton pada akhir 2006 menjadi US$ 90 per ton di akhir tahun ini. ”Tren ini dipicu oleh lonjakan permintaan dari Cina dan India,” ujar Poltak Hotradero, analis Recapital Asset Management.

Dengan pendapatan berlipat itu, saham Bumi kian kinclong. Investor pun memburunya di lantai bursa. Akibatnya, hanya dalam tempo setahun, harga sahamnya meningkat enam kali lipat, dari Rp 920 per saham pada akhir tahun lalu menjadi Rp 6.000 per 26 Desember lalu. Secara otomatis, kapitalisasi pasar Bumi pun melonjak menjadi Rp 116,4 triliun—terbesar kedua setelah PT Telekomunikasi Indonesia.

Keluarga Bakrie sebagai pemilik 40 persen saham Bumi tentu ikut sumringah. Saham yang dikantonginya itu kini bernilai tunai Rp 47 triliun. Ini berarti lebih dari 90 persen dari total kekayaannya yang ditaksir Forbes sekitar Rp 50,2 triliun berasal dari kepemilikan saham perusahaan tambang ini. ”Ini bukti pasar percaya,” ujar Aburizal di Jimbaran, Bali.

Itu baru dari saham Bumi. Keluarga ini masih memiliki tambang duit lain di bursa Indonesia. Harga saham PT Bakrieland Development naik 223 persen, PT Energi Mega Persada 190 persen, PT Bakrie Sumatra Plantations 126 persen, PT Bakrie & Brothers 96 persen, dan PT Bakrie Telecom 75 persen. Umumnya, keluarga ini menjadi pemilik mayoritas di perusahaan-perusahaan publik tersebut.

Lalu apa rahasia di balik kejayaan Grup Bakrie? Sejumlah analis dan eksekutif dari grup bisnis ini menyebut kuncinya terletak pada kepiawaian manajemen melihat peluang dan waktu dalam pengambilan keputusan. Menurut Suryo Sulisto, Presiden Komisaris Bumi Resources, ini tak lepas dari gerak cepat Grup Bakrie membajak para profesional handal, dari dalam dan luar negeri, untuk menduduki posisi teras manajemen.

Ada pula jawaban lain di balik melejitnya bisnis Bakrie. Di mata ekonom Dradjad Wibowo, kunci kesuksesan Bakrie merupakan gabungan tiga hal: keberuntungan, kepiawaian membaca pasar, dan kedekatan dengan lingkar kekuasaan. Seorang bankir investasi menambahkan satu faktor: kemujuran. Kelihaian Bakrie mencuri peluang dari pesaing bisnisnya tak diragukan lagi.

Ingat saja saat Bakrie berebut saham produsen batu bara terbesar di Indonesia, Kaltim Prima Coal (KPC). Ketika itu, Nirwan Bakrie, operator utama Grup Bakrie yang juga adik Aburizal, bertarung keras dengan David Salim memperebutkan saham KPC milik Rio Tinto dan BP Plc. Padahal, saat itu David disokong oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah Kalimantan Timur.

Menurut sumber yang terlibat transaksi ini, untuk memuluskan akuisisi, mereka melobi para pejabat. Selain itu, Nirwan bersama Ari S. Hudaya dan Nalinkant Rathod dari Bumi Resources juga berupaya meyakinkan para pemodal. Mereka pun bergerilya ke Singapura, London, hingga New York. Hasilnya, mereka mendapatkan pendanaan dari Credit Suisse First Boston (CSFB) dan United Overseas Bank (UOB). Walhasil, dengan harga US$ 500 juta, Bumi sukses menelikung rivalnya itu.

Transaksi kontroversial KPC ini menandai kebangkitan Grup Bakrie di jagat bisnis Indonesia. Padahal, krisis ekonomi 1998 hampir meruntuhkan kerajaan bisnis yang dirintis Achmad Bakrie, ayah Aburizal, sejak 1942 itu. Akibat terpaan krisis, keluarga Bakrie harus rela tinggal mengantongi 2,5 persen saham di Bakrie & Brothers untuk menyelesaikan restrukturisasi utang dengan para kreditor.
Namun, dari situlah kerajaan bisnis Grup Bakrie akhirnya bisa bangkit kembali.

Berbagai langkah akuisisi dan ekspansi bisnis bahkan terus digenjot. Usahanya merambah ke sektor yang menggiurkan, dari bisnis perkebunan sawit hingga proyek properti. Mereka juga sibuk memburu ladang minyak dan tambang baru.

Bumi, misalnya, saat ini disibukkan oleh rencana akuisisi Herald Resources senilai US$ 455 juta. Herald sedang menggarap proyek Dairi, tambang timbal dan seng di Sumatera Utara. ”Kami optimistis transaksi sukses,” kata Dileep Srivastava, Senior Vice President Investor Relations Bumi.
Mereka juga merambah ke bisnis-bisnis baru. Bakrie mulai masuk ke sektor telekomunikasi, jalan tol hingga air minum. Di bisnis telekomunikasi, mereka sedang giat melebarkan jaringan telekomunikasi Esia, produknya, di luar Jawa. Kelompok usaha ini juga giat menggarap konsesi ruas tol Kanci-Pejagan, bagian dari proyek tol Trans-Java.

Jalan memang tak selalu mulus. Upaya memburu minyak di Blok Brantas, Sidoarjo, Jawa Timur, malah membuahkan petaka. Pada Mei 2006, di areal sumur pengeboran milik Lapindo Brantas Inc., unit usahanya, itu keluar semburan lumpur panas. Bencana ini membuat lebih dari 10 ribu orang mengungsi dan 400 hektare lahan terendam, termasuk sawah, rumah, pabrik dan sekolah. Ekonomi Jawa Timur sempat lumpuh. Tudingan langsung mengarah kepada Grup Bakrie, yang dinilai lalai dalam melakukan pengeboran.