Kamis, 29 Agustus 2013

Naruto Shippuden Openings 1-13

Bagi kamu yang suka banget ama Naruto, terutama musik-musiknya, ada Lagu Pembukaan Naruta Shippuden Seri 1 sampai 13. Nih aku kasih juga daftar lagunya:

  1. Opening 1: Hero's Come Back
  2. Opening 2: Distance
  3. Opening 3: Blue Bird
  4. Opening 4: Closer
  5. Opening 5: Sha La La
  6. Opening 6: Sign
  7. Opening 7: Toumei Datta Sekai
  8. Opening 8: Diver
  9. Opening 9: Lovers
  10. Opening 10: Newsong
  11. Opening 11: Totsugeki Rock
  12. Opening 12: Moshimo
  13. Opening 13: Niwaka Ame Ni Mo

Selamat menikmati

Kamis, 22 Agustus 2013

Istriku Tidak Cantik

Istriku tidak cantik, standar dan biasa saja. Aku juga sadar bahwa dia tidak cantik tapi tidak buruk dan kalau bersanding denganku maka aku nampak lebih rupawan dari dia. Badannya kecil ada dibawah dadaku, juga kulitnya agak hitam, lebih putih kulitku, satu lagi kakinya agak pincang, yang kanan lebih kecil sedikit daripada yang kiri.

Aku menyadarinya ketika aku sudah menikahinya, namun aku sadar bahwa aku telah memilih dia dengan ikhlas dihatiku, kan aku yang memilih, bukan dia yang memaksa, dan walau istriku tidak cantik, namun aku mencintainya. Allah taburkan rasa cinta itu ketika malam pertama aku bersamanya.

Dimataku dia tetap tidak cantik, namun aku nyaman bila melihat senyumannya. Dia selalu menerima apa adanya aku, sempat aku pulang tidak bawa gaji seperti yang dijanjikan di lembar penerimaan karyawan bahwa gajiku tertera 4 juta sekian-sekian, namun karena aku selalu terlambat dan juga sering bolos lantaran mengantar si kecil ke rumah sakit dan juga si sulung ke sekolah maka hampir 40 % gajiku dipotong. Subhanallah dia tidak bersungut, malah segera bersiap menukar menu makanan dengan yang lebih sederhana dan bersikeras meminjam komputer butut kami untuk menulis artikel yang dikirimkannya ke beberapa majalah yang terkadang satu atau dua artikel ditayangkan, dan baginya itu sudah Alhamdulillah bisa menambah sambung susu anakku.






Istriku tidak cantik, namun aku ingat, banyak sekali sumber daya alam yang buruk bahkan legam dan membuat tangan kotor namun tetap dicari, diburu dan dipertahankan orang, seperti batubara. Istriku mungkin bukan emas, dia mungkin batubara, keberadaannya selalu menghangatkan hatiku dan selalu membuatku tidak merasakan resah. Aku membayangkan bila aku menyimpan batubara satu kilo dirumahku dibandingkan dengan menyimpan emas satu kilo dirumahku, maka aku tidak akan dapat berjaga semalaman bila emas yang kusimpan. Namun bila batubara yang ku simpan, aku masih punya izzah ada barang yang ku simpan yang cukup berharga, namun aku tetap dapat tidur nyenyak dengannya.

Bayangkan bila istriku sangat cantik, mungkin aku tidak akan tenang membayangkan dia ke pasar dilirik semua lelaki, membayangkan dia sms-an dengan bekas pacar-pacarnya dulu, membayangkan mungkin dia bosan padaku. Akh.. aku bersyukur istriku tidak cantik sehingga aku bisa tidur nyenyak walau banyak nyamuk sekalipun. Istriku tidak cantik, namun dia adalah istri terbaik untukku.

Pesanku: aku selalu melihat sisi baik dari istriku yang membuatku merasa sama dan nyaman dengannya.

sumber: eramuslim

Jumat, 16 Agustus 2013

Kemerdekaan Indonesia Dalam Islam

Memaknai Kemerdekaan dalam Kajian Islam 

Allah SWT mengutus pada setiap umat, seorang rasul, sejak zaman Nabi Nuh as sampai Nabi Muhammad saw, pada dasarnya untuk menjalankan misi suci, yaitu, memerdekakan semua umat manusia dari penyembahan kepada selain Allah menuju penyembahan kepada Allah semata. Proklamasi 17 Agustus 1945 pada hakikatnya juga merupakan momen yang menandai kemerdekaan bangsa indonesia dari episode keangkuhan dan penindasan rezim kolonial.

 “Namun berakhirnya keangkuhan dan penindasan rezim kolonial tidak serta merta membebaskan rakyat Indonesia dari keangkuhan dan penindasan rezim lain dalam bentuk yang berbeda”

Setidaknya bangsa Indonesia saat ini mendapat empat macam nikmat kemerdekaan. Pertama adalah kemerdekaan individu, yaitu kemerdekaan untuk menjadi siapa saja dan melakukan apa saja sepanjang tidak melanggar norma. “Rosul mengajarkan kita untuk tidak hanya memerdekakan negara dan komunitas, namun juga diri sendiri dari belenggu duniawi. Kemerdekaan kedua adalah kemerdekaan kelompok. “Orang bebas sholat berjama’ah, bebas berqunut atau tidak. Indonesia adalah Negara yang bebas berpendapat.” Ketiga adalah kemerdekaan ekonomi, dan keempat adalah kemerdekaan politik.

Kemerdekaan merupakan bentuk perjuangan dari pahlawan untuk bisa menentukan nasib. Para pahlawan berjuang untuk menjadi lebih baik. Berjuang melawan penjajah dan penghianat bangsa adalah hal lazim saat itu untuk bisa mendapatkan kemerdekaan, tanpa perjuangan tidak akan ada kemerdekaan, maka slogan yang muncul adalah “merdeka atau mati."

Dalam Islam Dinyatakan Bahwa mencintai negri adalah termasuk pengokohan iman kita terhadap tuhan allah 'azza wajalla.

Karna dengan merdekanya kita. dengan saudara kita akur dengan tetangga kita akur dengan bangsa kita juga akur "Satu Nusa Satu Bangsa". yang dengan merdeka kita bisa melaksanakan ibadah dengan tenang, nyaman dan tentram.


Cinta tanah air

Sebagai pengikut dan umat Rasulullah Saw, seluruh kaum Muslimin di negara manapun mereka berada, termasuk di Indonesia pasti akan mencintai tanah airnya sendiri. Bagi kaum Muslimin, kecintaan pada tanah air adalah bagian dari akidah dan keyakinan, bukan semata-mata karena unsur kebangsaan atau nasionalisme. Sejarah telah menunjukkan, bahwa yang paling gagah berani merebut kemerdekaan Republik Indonesia dari tangan penjajah adalah para ulama, para kiai, para santri, dan kaum Muslimin secara keseluruhan. Bagi mereka, mengusir penjajah dan merebut kemerdekaan adalah bagian dari jihad yang harus dilakukan dengan kesungguhan. Mati dalam mengusir penjajah adalah bagian dari syahid yang sangat tinggi nilainya dalam pandangan Allah SWT.

Setelah kemerdekaan sampai dengan saat sekarang pun, kaum Muslimin tetap konsisten mencintai tanah airnya. Hanya saja tidak sekadar diungkapkan secara verbal dalam bentuk kata-kata, akan tetapi diwujudkan dalam upaya perbaikan tatanan kehidupan bangsa. Perbaikan dalam bidang ekonomi, pendidikan, politik, sosial dan budaya dan bidang-bidang lainnya, termasuk dalam bidang akhlak dan moral.

Kaum Muslimin sangat menjaga betul akhlak dan moral bangsa, tidak ingin dihancurkan oleh kekuatan apa pun dan dari mana pun datangnya. Karena itu, sering kaum Muslimin bereaksi keras terhadap upaya penghancuran moral bangsa, seperti rencana diterbitkannya majalah Playboy ataupun lokalisasi perjudian dan perzinahan. Reaksi keras ini sebagai bagian dari kewajiban amar makruf-nahi munkar dan sebagai perwujudan dari kecintaan terhadap tanah air. Sebaliknya, jika diam atau bahkan mendukung hal-hal negatif tersebut di atas, walaupun mengaku cinta tanah air yang diungkapkan secara verbal, maka pada hakikatnya adalah sedang menebarkan kebencian dan kehancuran pada bangsa dan tanah airnya sendiri.

Wallahu A’lam bi ash-Shawab. 
 
Salam Dunia Islam @ Senyumku Dakwahku

Arti bintik dan garis putih di kuku | Blogspot.com



Blogspot.com | Tanda putih yang muncul di kuku bisa membuat seseorang bertanya-tanya apa penyebabnya, karena sebagian besar orang tidak menyadari sebabnya hingga tiba-tiba muncul tanda putih di kuku.

Salah satu penyebab paling umum dari munculnya bintik-bintik putih di kuku tangan atau kaki adalah suatu kondisi yang disebut dengan leukonychia, seperti dikutip dari Health.Howstuffworks.

Kadang seseorang mengartikan bintik atau garis putih di kuku sebagai tanda ada orang yang naksir atau justru benci dengan dirinya. Sebenarnya apa arti dari tanda putih yang ada di kuku tangan maupun kaki?

Meskipun namanya terdengar cukup serius, tapi kondisi ini umumnya tidak berbahaya. Ada juga orang yang berpikir hal ini karena adanya kekurangan nutrisi tertentu seperti kalsium atau zinc, walaupun tidak selamanya benar.

Pada kenyataannya, kondisi ini paling sering terjadi akibat trauma ringan atau sedang pada kuku. Pertumbuhan kuku cenderung sangat lambat, karenanya orang mungkin tidak menyadari cedera yang terjadi pada minggu sebelumnya hingga akhirnya muncul tanda atau bintik putih di kuku.

Umumnya kondisi ini tidak memerlukan pengobatan apapun dan akan hilang jika seseorang memotong kuku saat ia sudah bertambah panjang. Tanda putih ini tidak akan kembali lagi kecuali terjadi trauma kembali.

Tanda putih ini bisa terjadi di satu atau beberapa kuku sekaligus. Kemungkinan lain dari penyebab kondisi ini adalah tanda dari adanya infeksi ringan, alergi atau efek samping dari beberapa obat tertentu.

Jika hampir semua kuku menunjukkan ada titik atau garis putih, maka kemungkinan leukonychia ini berhubungan dengan kondisi lain yang lebih serius seperti anemia (kekurangan sel darah merah).

Jika memang mengkhawatirkan tak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter.
Bukan kah begitu sob??

7 Mata Uang Dengan Kisah yang Unik | Blogspot.com


Blogspot.com | Sebagai alat pembayaran, uang punya sejarah yang panjang. Selain itu, banyak juga kisah menarik dan aneh tentangnya. Ada uang dalam bentuk batu, kayu, bahkan kulit tupai. Lebih lengkapnya simak 7 Mata Uang Dengan Kisah Yang Unik di bawah ini.


1. Uang pecahan terbesar (Hungaria)
Inilah pecahan mata uang pemegang rekor sampai saat ini. Dicetak oleh Hungaria pada tahun 1946 dengan nominal 100,000,000,000,000,000,000 Pengo.

Ya! Seratus juta triliun Pengo dengan kurs saat itu hanya sekitar 20 US cent. Lihat saja, sampai jumlah nolnya pun tidak mungkin tercetak di sana.
wow,,,,,terkejut

2. Modifikasi Uang Karena Kudeta (Zaire)
Saat rezim Joseph Mobutu dikudeta pada tahun 1997 di Zaire (yang sekarang bernama The Democratic Republic of the Congo) Pemerintahan yang baru saat itu terlalu sibuk untuk mendesain dan mencetak uang baru selain karena jumlah uang saat itu terbatas pula.

3. Kulit tupai (Rusia)
Di beberapa abad silam, kulit tupai merupakan uang yang sah digunakan di Rusia. Bahkan beberapa bagian dari tupai mati ini seperti kuping, hidung, dan kuku-kukunya berfungsi sebagai "receh". Kemungkinan Rusia saat itu bisa terbebas dari penyakit-penyakit yang ditularkan satwa.

4. Uang kumpulan voucher (vietnam)
Jika kita pernah berpikir bahwa uang bisa membeli segalanya, ternyata tidak. Uang Vietnam di tahun 70an ini berlaku sebagai kumpulan potongan voucher yang hanya bisa digunakan untuk membeli pakaian dan perlengkapannya.
Mungkin jika kita harus memotong salah satu bagian untuk membayar baju, sebagian lagi untuk membayar celana, dan sebagian lagi untuk ikat pinggang.

5. Koin perak plus bonus air suci (Kep. Palau)
Jika di uang kertas USD ada "In God We Trust", negara kepulauan Palau selangkah lebih maju. Negara ini pada tahun 2007 mencetak koin perak dengan gambar perawan suci dan menyertakan bonus botol kecil berisi beberapa tetes air suci dari sebuah mata air suci di Lourdes Perancis.
Negara ini pernah pula menyertakan mutiara, bahkan batu meteor pada uang koinnya. Perak dan air suci, hmm apakah negara ini ada masalah dengan serangan vampire dan werewolf ?

6. Uang dari batu (Pulau Yap, Kep. Solomon)
Di pulau Yap, sebuah pulau di Kepulauan Solomon, Anda akan menemukan "uang" terbesar dan teraneh di dunia : batu rai (semacam batu kapur). Uang ini berbentuk lingkarang dengan diameter 12 kaki dan berat 8 ton.
Entah sejarah atau kepercayaan apa yang menyebabkan masyarakat di Pulau Yap ini sangat mensakralkan batu ini, mungkin sama seperti masyarakan modern sangat mengagungkan batu emas.
Karena jenis batu ini tidak bisa ditemui di Pulau Yap, masyarakat Pulau Yap rela mengorbankan nyawa mereka untuk berpetualang mencari batu ini.
Tahukah kamu? Nilai nominal dari batu ini dinilai bukan hanya berdasarkan ukuran, tapi juga dinilai berdasarkan pengorbanan mendatangkannya ke Pulau Yap, termasuk jumlah nyawa yang melayang karena pengorbanan tersebut.
Karena bentuknya besar, uang ini dibiarkan tergeletak di luar rumah pemiliknya, bahkan kadang di hutan. Meski tergeletak di mana saja, orang2 pasti mengetahui siapa pemiliknya saat ini. Apabila terjadi pergantian kepemilikan, akan dilakukan dalam upacara tertentu.
Tentu saja itu jaman dulu. Pemerintah setempat telah melarang batu-batu uang ini keluar dari Pulau.

7. Uang dari lembaran kayu (Jerman)
Pernah digunakan sebagai uang darurat di jerman semasa pemulihan pasca Perang Dunia I. Saking daruratnya, uang dicetak juga dari alumunium foil, kain sutra, bahkan kartu remi sisa-sisa perang.

Bener-bener unik dah sob hi..hi..hi xixixixixi......

Rabu, 14 Agustus 2013

Ilmu Yang Rusak Menghasilkan Kehidupan Yang Rusak

ilmu
Oleh :  Abdul Rauf Haris, Mahasiswa Magister Pendidikan Islam Program Kaderisasi Ulama Dan Cendekiawan Muslim

Ada sebuah pernyataan menarik dalam wacana islamisasi ilmu pengetahuan. “Modernisme membuat ilmu rusak, sementara posmodernisme membuat ilmu hancur”.

Modernisme yang hanya mengakui rasionalitas dan pengalaman inderawi sebagai prasyarat ilmiah telah merusak bangunan ilmu yang sejatinya bersumber dari Allah SWT. Modernisme menafikan wahyu sebagai sumber ilmu pengetahuan. Ilmu menjadi rusak karena hanya disandarkan pada sarana pencarian ilmu yang sifatnya terbatas, yakni rasio dan daya inderawi.

Rasio manusia acapkali mengalami sesat fikir (fallacy) karena faktor subjektivitas yang dipengaruhi aspek psikologis atau dorongan-dorongan manusiawi lainnya yang memungkinkan proses berfikir tidak lagi obyektif. Begitu juga dengan indera manusia. Keterbatasan indera, tidak akan sanggup mencapai pemahaman yang benar dan final tentang realitas. Sebuah teori dan temuan terus direvisi dan dibantah dengan teori lain dengan tangkapan rasio dan empirik lebih mumpuni. Begitu seterusnya.

Ilmu yang rusak melahirkan kehidupan yang rusak juga. Selain keringnya jiwa, ilmu pengetahuan modern melahirkan perilaku merusak bukan hanya terhadap alam tetapi juga terhadap manusia itu sendiri. Cara pandang antroposentris dalam memanfaatkan alam berbuah kerusakan alam. Setelah manusia mengalami dampaknya, barulah muncul paradigma ekologi yang menyaratkan terjaganya keseimbangan alam. Teori tentang ras yang berkembang awal abad ke-19 melahirkan gerakan genosida terhadap ras tertentu. Perkembangan ilmu pengetahuan selanjutnya meralat obyektivitas simpulan tentang keunggulan ras tertentu.

Ilmu pengetahuan modern menuai kritik. Muncul gerakan dan pemikiran yang mempersoalkan upaya generalisasi oleh ilmu modern yang kenyataannya selalu tidak sempurna menjelaskan sebuah realita. Bahkan, dibalik slogan obyektifnya, subyektivitas ilmuwan banyak mewarnai ilmu pengetahuan tersebut. Dalam kajian antropologi-sosiologi, misalnya, teori-teori perkembangan masyarakat pada awal abad ke 19 pekat diwarnai westernisme yang menempatkan Barat sebagai tolak ukur ideal masyarakat digunakan dalam menilai masyarakat lainnya.

Pemikiran kritis yang dinamakan posmodernisme ini menganggap sulit sekali, bahkan mustahil, menemukan ilmu pengetahuan yang benar, universal dan tetap. Karena bersandar pada rasio dan indera yang terbatas, kebenaran (ilmu) dinilai relatif dan hanya berfungsi lokalik di mana kebenaran itu disepakati. Jika modernisme masih mengakui adanya kemungkinan memperoleh ilmu pengetahuan yang kebenarannya universal, maka posmodernisme menolak bentuk-bentuk generalisasi ilmu dan nilai kebenaran. Kebenaran dan kebatilan sama-sama dipandang relatif. Mustahil meyakini kebenaran yang universal, ajeg dan tetap.

Konsep Islam tentang ilmu berbeda dengan ilmu yang lahir dari rahim modernisme maupun posmodernisme. Islam mengakui adanya kebenaran mutlak yang bersumber dari agama. Ibnu Taimiyyah rahimumahullaah (1263-1330), menjelaskan bahwa ilmu tidak hanya diperoleh melalui penelitian ilmiah (al bahs al muhaqqaq), tetapi juga melalui wahyu (an naql al mushaddaq). Hal penting lainnya, menurut Ibn Taimiyah, ilmu haruslah mendatangkan kebenaran yang melahirkan keyakinan, bukan keraguan. Bangunan ilmu (epistemologi) dalam Islam berbeda dengan modernisme yang tidak mengakui dalil naqli (wahyu), juga berbeda dengan posmodernisme yang tidak melahirkan keyakinan. Dengan kata lain, Islam menilai modernisme merusak ilmu sementara posmodernisme menghancurkan ilmu.

Sumber : eramuslim.com

Baca juga Artikel Dunia Islam Menarik lainnya Disini

Sabtu, 10 Agustus 2013

Generasi Kempong

Salah satu jenis kelemahan manusia adalah kecenderungan terlalu gampang percaya atau terlalu mudah tidak percaya. Masih mending kalau mau mengkritik: "Cak Nun tulisannya susah dipahami, harus dibaca dua tiga kali baru bisa sedikit paham."

Saya menjawab protes itu: "Anda kempong ya?"

"Kok kempong... maksudnya?"

"Kalau kempong ndak punya gigi, harus makan makanan yang tidak perlu dikunyah. Orang kempong ndak bisa makan kacang, bahkan krupukpun hanya di-emut. Kalau orang punya gigi, dia bisa menjalankan saran dokter: kalau makan kunyahlah 33 kali baru ditelan. Sekedar makanan, harus dikunyah sampai sekian banyak kali agar usus tidak terancam dan badan jadi sehat. Lha kok tulisan, ilmu, informasi, wacana - maunya langsung ditelan sekali jadi."

Teman saya itu nyengenges.

"Coba Anda pandang Indonesia yang ruwet ini. Wong kalau Anda mengunyahnya sampai seribu kalipun belum tentu Anda bisa paham. Segala ilmu sosial, ilmu politik, ilmu ekonomi dan kebudayaan mandeg dihadang keruwetan Indonesia. Ilmuwan-ilmuwan kelas satu saja kebingungan membaca Indonesia, lha kok Anda ingin mengenyam makanan tanpa mengunyah. Yokopo se mbaaaah mbah! Sampeyan iku jik cilik kok wis tuwek..."

Kebudayaan kita instan. Mie-nya instan. Lagunya instan. Maunya masuk sorga juga instan. Kalau bisa, dapat uang banyak langsung, ndak usah kerja ndak apa-apa. Kalau perlu ndak usah ada Indonesia ndak apa-apa, ndak usah ada Nabi dan Tuhan juga ndak apa-apa, asal saya punya duit banyak.

Sedangkan Kitab Suci perlu kita baca terus menerus sepanjang hidup, itupun belum tentu memperoleh ilmu dan hikmah. Wong kita tiap hari shalat lima waktu rajin khusyuk sampai bathuk benthet saja belum tentu menemukan kebenaran. Wong naik haji sampai sepuluh kali saja belum dijamin akan memperoleh ridhollah. Lha kok sekali baca ingin mendapat kedalaman nilai, lha kok lagu-lagu pop diharapkan menawarkan kualitas hidup, lha kok menyanyikan shalawat dianggap sama dengan bershalawat atau melakukan shalawat.


instan

Kalau Anda karyawan produksi televisi, Anda harus memperhitungkan harus bikin tayangan gambar yang sedetik dua dua detik nongol maka orang langsung senang. Penonton jangan dituntut untuk sedikit sajapun mendalami apa yang mereka tonton. Pokoknya kalau di depan TV sekilas pandang orang tak senang, ia akan langsung pindah channel.

Jadi bikinlah tayangan yang diperhitungkan sebagai konsumsi orang-orang kempong yang tidak memiliki kemampuan dan tak punya waktu untuk mengunyah, menghayati dan mendalami. Maka acara yang terbaik adalah joget, joget, joget. Itu dijamin pasti langsung laku. Anda tak perlu berpikir tentang mutu kebudayaan, pendidikan manusia, sosialisasi nilai-nilai sosial atau apapun saja.

Baca koran juga dengan metodologi kempong. Generasi kempong tidak punya waktu dan tidak memiliki tradisi untuk tahu beda antara kalimat sindiran dengan bukan sindiran. Tak tahu apa itu ironi, sarkasme, sanepan, istidraj.

Meskipun saya maling, asal saya omong seperti Ulama, maka saya dianggap Ulama. Sebaliknya meskipun saya tidak nyolong, kalau saya bilang "saya iniorangnya Suharto, saya dikasih perusahan PT Dengkulmu Mlicet..", orang instantly percaya bahwa saya memang orangnya Suharto.

Meskipun saya seekor anjing, tapi kalau saya katakana bahwa saya kambing, orang langsung yakin bahwa saya bukan anjing. Generasi kempong sangat rentan terhadap apa saja, termasuk informasi.

Tidak ada etos kerja. Tidak ada ideologi dharma, atau “ falya'mal 'amalan shalihan ”. Yang kita punyai hanya obsesi hasil, khayal pemilikan dan kenikmatan. Apapun caranya. Boleh rejeki langsung dari langit, boleh hasil copetan atau korupsi. Gus Dur kena gate , Akbar kena gate , ada Asrama Gate, ada Asmara Gate dan beribu-ribu gate yang lain - asalkan yang nyolong semuanya dari kita akan relatif aman. Pak Amin Rais bilang kalau kita paksakan Pansus Buloggate-II dibentuk berarti akan terjadi pembubaran parlemen.

Bahasa jelasnya, maling yang ditangkap yang tertentu saja. Kalau benar-benar memberantas maling, nanti DPR/MPR bubar, pemerintah bubar, seluruh Indonesia jadi Lowok Waru, Cipinang, buen-buen. Maka betapa indahnya kalau Pak Amin Rais menjadi pahlawan pembubaran Parlemen Maling, sebagai salah satu jalan mendasar dan total perbaikan dan penyembuhan Indonesia?

Sebab, lambat atau cepat, hal itu akan terjadi, meskipun tidak harus dalam bentuk wantah. Kalau rakyat tidak sanggup menagih, maka akan ada yang lebih kuat dari rakyat yang akan menagih. Pak Harto dikempongi, Habibie dikempongi, Gus Dur dikempongi, dan sekarang sedang mulai gencar Megawati dikempongi...

“'Asaa an takrahuu syai-an wa huwa khoirul-lakum, wa 'asaa an tuhibbuu syai-an wa huwa syarrun lakum ”. Apa yang selama ini engkau singkirkan, engkau anggap buruk, engkau coreng mukanya, engkau remehkan, engkau rendah-rendahkan atau engkau buang ke tong-tong sampah - akan menohok kesadaranmu dan engkau akan dipaksa menyadari bahwa sesungguhnya yang engkau anggap buruk itulah yang baik bagi kehidupan berbangsamu. Sebaliknya segala sesuatu yang engkau junjung-junjung, engkau blow-up, engkau puja-puji, engkau bela mati-matian, engka sangka akses utama masa depanmu - akan nglinthek di depan matamu dan engkau dipaksa menyadari bahwa ternyata ia sesungguhnya buruk bagi hidupmu.

Apa yang sesungguhnya egkau harapkan dari keadaan-keadaan yang semakin lama semakin menyiksamu ini? Siapa sebenarnya Imam-mu yang sungguh-sungguh bisa engkau percaya? Siapa presiden-sejatimu? Siapa pemimpin yang nasibmu bisa saling rebah bersamanya? Siapa yang menjamin sembako di pawon-mu dan uang sekolah anak-anakmu? Siapa yang menjaga keamanan keluargamu dan nyawa anak-anak serta istrimu, padahal engkau sudah membayar pajak?

Sampai kapan engkau menyanyikan lagu-lagu khayal siang malam di koran dan teve? Sampai kapan engkau berenang-renang di lautan takhayul? Apakah harus kita ubah Ajisoko kita menjadi Ho-no-co-ro-ko, Do-to-so-wo-lo, Po-dho-pe-kok-o, Mong-go-mo-dar-o..?

Sebenarnya diam-diam di dalam hatimu engkau sudah mulai merasakan dan mengakui hal itu, tetapi keangkuhan kolektifmu masih menjadi dinding bagi terbukanya kejujuranmu. Engkau tinggal memilih akan menjadi bagian dari generasi yang semakin kempong giginya, ataukah diam-diam engkau menumbuhkan lingkaran-lingkaran Indonesia baru yang menumbuhkan gigi-gigi masa depannya.

Muhammad Ainun Najib

Rabu, 07 Agustus 2013

Adab di Hari Raya Idul Fitri

tentang idul fitri
Perdana Menteri Palestina di Gaza, Ismail Haniya,
saat menyampaikan khutbah Idul Fitri.
Senyumku DakwahkuUmat Islam di berbagai tempat, daerah, (Dunia Islam) dan negara memiliki tradisi masing-masing dalam menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri.  Intinya,  pada saat hari raya, setiap keluarga bisa berkumpul, saling mengunjungi, dan bersilaturahim, serta saling memaafkan.
Nah, agar perayaan Idul Fitri 1432 H benar-benar bermakna, sebaiknya setiap Muslim meniru teladan dan perintah Rasulullah SAW dalam mengisi hari nan fitri ini. Dalam Kitab Mausuu'atul Aadaab Al-Islaamiyyah, Syekh Abdul Azis bin Fathi As-Sayyid Nada menjelaskan adab berhari raya ala Rasulullah SAW. Berikut ini adab berhari raya.

Pertama, niat yang benar.
Menurut Syekh Sayyid Nada, wajib bagi seorang Muslim menghadirkan niat yang benar dalam segala perkara berkaitan dengan hari raya, seperti berniat ketika keluar rumah untuk shalat demi mengikuti Nabi SAW.

Kedua, mandi.
Pada hari Idul Fitri hendaknya setiap Muslim mandi. Sehingga, dapat berkumpul bersama kaum Muslimin lainnya dalam keadaan bersih dan wangi. Diriwayatkan dari Ibnu Umar RA, bahwa ia mandi pada hari raya Idul Fitri, sebelum berangkat ke tempat shalat. (HR Malik dalam kitab al-Muwaththa).

Ketiga, memakai wewangian.
Saat akan shalat Idul Fitri, hendaknya setiap Muslim memakai wewangian dan dalam keadaan bersih.

Keempat, memakai pakaian baru.
Jika seorang mampu, disunahkan memakai pakaian baru pada hari raya Idul Fitri. Hal itu menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT dan menunjukkan kegembiraan pada hari raya.  Ibnu Umar RA memakai pakaian terbaiknya pada kedua hari raya. (HR al-Baihaki).

Kelima, mengeluarkan zakat fitrah sebelum melaksanakan shalat.
Sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW, seorang Muslim hendaknya mengeluarkan zakat fitrah sebelum shalat untuk menggembirakan fakir-miskin dan orang yang membutuhkan pada hari Id tersebut.  Rasulullah SAW memerintahkan umatnya untuk mengeluarkan zakat fitrah sebelum orang-orang keluar untuk shalat. (HR Bukhari-Muslim).

Keenam, memakan kurma sebelum berangkat dari rumah pada hari raya Idul Fitri.
Dalam sebuah hadis disebutkan, Rasulullah SAW sebelum berangkat shalat pada hari raya Idul Fitri memakan kurma terlebih dahulu. Dalam riwayat lain disebutkan, Nabi SAW tak berangkat shalat Idul Fitri kecuali setelah makan, sedangkan beliau tidak makan pada hari raya Idul Adha, kecuali setelah pulang dan makan dari hewan kurbannya. (HR at-Tirmidzi)

Ketujuh, bersegera menuju tempat shalat.
Pada hari raya Idul Fitri, hendaknya setiap Muslim bergegas menuju tempat dilakukannya shalat Id.

Kedelapan, keluarnya wanita ke tempat shalat.
Kaum wanita dianjurkan untuk keluar menuju tempat shalat walaupun sedang haid. Sehingga, mereka dapat menyaksikan dan mendapat kemuliaan hari raya serta merasakan kebahagiaan bersama orang lain.

Kesembilan, anak-anak juga keluar untuk shalat.
Ibnu Abbas RA berkata, ''Aku keluar bersama Nabi SAW pada Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha, kemudian beliau shalat dan berkhutbah .…'' (HR Bukhari-Muslim).

Kesepuluh, keluar untuk shalat dengan berjalan kaki.
Keluar berjalan kaki untuk shalat termasuk sunah. Sebagaimana Nabi SAW keluar pada dua hari raya dengan berjalan kaki, shalat tanpa azan dan iqamat, dan pulang berjalan kaki melalui jalan lain.  (HR Ibnu Majah). Perbuatan inilah yang disukai selama tak memberatkan orang yang shalat.

Kesebelas, bertakbir dengan suara keras sampai ke tempat shalat.
Disunahkan bertakbir mulai dari keluar rumah sampai ke tempat shalat. Hal ini untuk menunjukkan syiar Islam.
Kedua belas, bersalaman dan saling mengucapkan selamat di antara orang yang shalat.

Bersalaman  dan saling mengucapkan selamat akan membahagiakan jiwa yang merasa gembira pada hari Id. Bisa pula sambil mengucapkan, ''Semoga allah menerima amal kami dan amal kalian.''

Ketiga belas, bersilaturahim.

Keempat belas, saling bertukar hadiah dan makanan.

Sudah menjadi tradisi, pada hari raya setaip tetangga bertukar makanan dan hidangan. Bahkan, dianjurkan untuk memberikan hadiah bagi mereka yang tak mampu. 





REPUBLIKA.CO.ID

Al-Fatihah 7 Ayat

  1. Dengan menyebut Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
  2. Segala Puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
  3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
  4. Yang Menguasai hari pembalasan
  5. Hanya kepada Engkau-lah kami menyembah dan hanya kepada Engkau-lah kami mohon pertolongan.
  6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
  7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau Anugerahkan Nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. 

Selasa, 06 Agustus 2013

Minal Aidzin Wal Faidzin


السلام عليكم ورحمت الله وبركته

Sobat, Kagak kerasa nich besok udah lebaran, duh,, senengnya bisa makan ketupat sama mie ayam lagi tersenyum lebar
bisa kumpul bareng lagi dengan keluarga besar kita, reunian dengan teman sekolah dulu
pokoknya dihari raya ini kita menang sob tersenyum lebar.
Kenapa menang bingung??

Yups, karena di bulan suci ramadhan, selama sebulan penuh kita melawan Hawa Nafsu setan setan  yang ada dalam diri kita masing-masing bertarung. dan dibulan Ramadhan ini banyak berkah yang kita dapatkan sob, berkah untuk beribadah, berkah untuk beramal baik, bershodaqoh, Dll.

dan pada akhirnya hari itu pun tiba, hari dimana semua umat muslim menantikannya mengantuk ,
Yups,, Hari itu adalah Hari raya Idul Fitri 1434H mengedipkan mata, dan saat itulah semua mahkluk di dunia ini menangismenangis, menangis karena bahagiatertawa, bahagia karena merayakan kemenangan dihari raya Idul Fitri 1434 Hpesta.

Jadi, Alangkah baiknya kalau kita senantiasa membukakan pintu maaf bagi siapa saja yang sekiranya dulu pernah menyakiti hati kita dan pernah membuat kita menangis untuk itu di hari raya ini mari kita isi dengan ketulusan kata maaf yang keluar dari hati melalui mulut kitamalaikat.
Dan bersamanya Artikel ini mimin minta maaf, jika sewaktu mimin masih Nge-Blog mimin jarang Nge-Post maafin mimin ya sob, jika ada penulisan kata yang sekiranya kurang mengenakan dihati sobat, mohon dimaafin ya damai,,
Untuk itu, kami Seluruh Keluarga besar Blogspot.com & Keluarga besar Mimin mengucapkan 
"Minal Aidzin Wal Faidzin, Mohon maaf Lahir Dan Batin.
                        Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434H"
Semoga dihari yang Fitri ini Allah SWT akan senantiasa mengampuni segala dosa kitaberdoa.. Amin.. Amin.. Amin.. Ya robbal 'Alaminberdoa.

Oke sob, Mimin pamit dulu,

السلام عليكم ورحمت الله وبركته






_Salam Hangat_

Minggu, 04 Agustus 2013

Ramadhan, Mudik dan Kedermawanan

Mudik lebaran
Blogers senyumku dakwahku yang Bersahaja - Seperti biasa, setiap akhir Ramadhan terjadi pergerakan masa yang sangat luar biasa dalam rangka mudik; dari kota ke desa, atau dari kota ke kota.

Jutaan orang pulang ke kampung halaman untuk merayakan kebahagiaan bersama keluarga. Satu peristiwa yang tidak lagi hanya bernuasa religius, tetapi juga memiliki nilai sosial, budaya, ekonomi, bahkan politik.

Dalam konteks berbeda, pada bulan Ramadhan, tepatnya tanggal 20, tahun kedelapan hijriah Nabi bersama para Sahabatnya pernah mudik, setelah hampir delapan tahun dipaksa keluar (terusir) dari kampung halaman, Mekkah.

Nabi yang terusir dari kampungnya itu sudah diprediksi jauh-jauh hari oleh seorang pendeta, Waraqah bin Naufal, sebagai tanda kenabian. Pada hari itu, Nabi memasuki kembali kota Makkah dengan kemenangan sesuai janji Allah.

Sebelum itu, saat masih di Mekkah berjuang menyebarkan Islam, Allah pernah menurunkan sebuah ayat: Sesungguhnya (Allah) yang mewajibkan engkau (Muhammad) untuk (melaksanakan hukum-hukum) Al-Qur'an, benar-benar akan mengembalikanmu ke tempat kembali (QS. Al-Qashash : 85).

Tempat kembali (al-ma`aad) pada ayat tersebut dipahami oleh banyak ahli tafsir sebagai kota Mekkah, dan ini merupakan pertanda bahwa suatu saat Nabi akan keluar dari Mekkah dan kembali dengan kemenangan. Janji Allah terwujud saat Fath Makkah.

Hari kembali itu disebut sebagai yawm birr wa wafaa, hari kebajikan dan kesetiaan. Nabi kembali tidak untuk balas dendam kepada penduduk Mekkah, terutama para tokoh masyarakat yang pernah menyakitinya.

Justru kebaikan yang mereka dapat dari Nabi, bahkan mereka mengakuinya sebagai akhun kariim (saudara yang mulia) dan ibnu akhin kariim (putra saudara yang mulia).

Sembilan belas hari lamanya Nabi mudik merayakan kemenangan Fath Makkah, kota kelahirannya, dan setelah itu kembali lagi mudik ke Madinah, kampung halamannya yang kedua, tempat ia mengembangkan risalah dan tempat ia menjumpai Tuhannya.

Saat akan kembali Nabi mengingatkan penduduk Mekkah, “tidak ada lagi hijrah ke Madinah sejak kemenangan di  Mekkah, yang ada tinggal niat yang tulus (melakukan kebajikan) disertai jihad (perjuangan mewujudkannya).” (HR. Bukhari dan Muslim).

Dua peristiwa yang berbeda; mudik saat lebaran dan fathu Makkah, tetapi sama-sama terjadi di penghujung Ramadhan untuk merayakan kemenangan, menebar kebaikan dan mewujudkan kesetiaan.

Memang, Ramadhan, dengan pelbagai amal ibadah yang wajib dan yang sunnah, adalah sebuah media untuk mempersiapkan landasan berupa jiwa yang suci. Pengantin yang sesungguhnya di bulan itu adalah Al-Qur`an dengan petunjuk-petunjuk yang terdapat di dalamnya.

Seperti halnya tanah harus dipersiapkan sebelum ditanami, maka hati pun perlu ditata dan dibersihkan sebelum menerima ilmu dan petunjuk Al-Qur`an. Hati yang suci akan mudah menerima pantulan cahaya Ilahi.

Selanjutnya, cahaya tersebut akan mengalir ke dalam darah dan menggerakkan organ tubuh untuk melakukan amal kebajikan. Salah satu indikator pantulan cahaya tersebut adalah kedermawanan.

Sebuah hadis Nabi menggambarkan keterkaitan antara Ramadhan, Al-Qur`an dan kedermawanan. Ibnu Abbas RA menceritakan, Rasulullah adalah sosok manusia yang paling baik dan dermawan, lebih-lebih di bulan Ramadhan, saat ditemui Malaikat Jibril.

Jibril biasa mendatangi beliau di bulan Ramadhan pada setiap malam, mengajaknya bertadarus Al-Qur`an. Saat itulah Rasulullah begitu sangat baik melebihi angin yang bertiup kencang. (HR. Al-Bukhari).

Keterkaitan itu menunjukkan, jiwa yang terlatih dan terjaga kesuciannya, jika diisi dengan Al-Qur`an akan melahirkan sikap dan perilaku terpuji, yang salah satu indikator kuatnya adalah kedermawanan.

Itulah mengapa dalam hadis lain Rasulullah menyatakan, al-shadaqatu burhân (sedekah adalah petunjuk/ bukti). Kita berharap, di penghujung Ramadhan dan saat merayakan idul fitri, kedermawanan sebagai cerminan jiwa yang tersucikan dapat dirasa, bukan hanya sesaat, tetapi yang berkelanjutan.

Potensi ekonomi mudik sangat besar. Tidak berlebihan jika ada yang menyebutnya sebagai mudiknomics Indonesia. Ekonomi di daerah menggeliat dengan mengalirnya uang ke daerah-daerah di tanah air.

Sebagian mengalir lewat aktifitas mudik, dan sebagian lain melalui proses transfer. Salah satu harian nasional menyebut, sedikitnya Rp 50 triliun uang mengalir ke daerah.

Analisis dari Pusat data Kemiskinan Dompet Dhuafa menunjukkan potensi aliran uang mudik dari kota ke desa atau dari kota ke kota mencapai Rp 90,08 triliun.

Dengan dana sebesar itu, ekonomi di daerah-daerah seharusnya bisa ditingkatkan dalam jangka panjang, tidak hanya dalam jangka pendek saat mudik terjadi.

Menjadi kebahagiaan tersendiri bagi para pemudik ketika bisa menikmati hasil jerih payah bekerja selama satu tahun di rantau bersama keluarga dan sanak kerabat.

Ada yang membawa oleh-oleh dalam bentuk barang. Ada yang menyiapkan angpao untuk keponakan atau sanak saudara lainnya. Kebaikan dan kedermawanan terasa mengalir dari hulu sampai ke hilir. Semua bisa merasakan kebahagiaan berbagi di hari raya fitri.

Sayangnya, kondisi ini setiap tahun terjadi hanya bersifat jangka pendek. Kebanyakan pemudik menghabiskannya untuk hal-hal yang bersifat konsumtif; transportasi, rekreasi, makan dan belanja bersama keluarga, nyangoni keponakan dan lainya. Hanya sedikit yang menggunakan uangnya untuk berinvestasi di kampung halamannya.

Dengan semakin menjamurnya ritel-ritel di perkampungan dan besarnya biaya telekomunikasi bisa diduga uang yang dibawa ke daerah akan kembali tersedot ke pusat. Inilah yang membuat geliat ekonomi di daerah terkesan hanya sesaat.

Saatnya pemerintah dan masyarakat mencari pola pemberdayaan yang lebih produktif dan berdaya guna untuk kepentingan jangka panjang. Salah satu yang berpotensi adalah dana zakat para pemudik yang jumlahnya diperkirakan sangat besar.

Riset Dompet Dhuafa menemukan 52 persen lebih pemudik memilih menunaikan zakatnya di kampung halaman. Dengan potensi aliran uang mudik sebesar Rp 90,08 triliun, maka potensi zakatnya diperkirakan 14,7 triliun.

Penyaluran zakat di daerah akan lebih cepat sampai dan dirasa langsung oleh para mustahik, selain dapat memupuk rasa kesetiakawanan dan hubungan silaturahim.

Bukankah Nabi juga mengajarkan, sedekah kepada sanak kerabat yang membutuhkan akan membuahkan dua kebaikan; pahala sedekah dan pahala menyambung silaturahim.

Lembaga-Lembaga Amil Zakat (LAZ) bisa memfasilitasi penerimaan zakat di daerah dan memberdayakannya melalui kegiatan-kegiatan produktif. Pemerintah daerah pun bisa memfasilitasi potensi ekonomi mudik tersebut dengan membentuk dana investasi daerah.

Bila itu terjadi, pemerataan ekonomi bukan lagi sekadar teori. Saat itulah, para pemudik bisa mengatakan kepada sanak kerabat di kampung, “tidak ada lagi hijrah (urbanisasi) ke kota, sejak ada pemerataan ekonomi di  daerah, yang ada tinggal niat yang tulus (melakukan kebajikan) disertai jihad (perjuangan mewujudkannya)”. Demikian, wallahua`lam.



REPUBLIKA.CO.ID, Oleh : Muchlis M Hanafi
Redaktur : Damanhuri Zuhri
Dikutip Ulang oleh : Senyumku Dakwahku ~ http://senyumkudakwahku.blogspot.com/

Jumat, 02 Agustus 2013

6 Rahasia Keringat | Blogspot.com


Blogspot.com | Sob, Mungkin dari kalian sudah mengetahui apap itu Keringat.
Keringat adalah salah satu bentuk pengeluaran yang dilakukan tubuh. Meski terkadang mengganggu, Dan ternyata sob, keringat berfungsi bagi kestabilan tubuh lho. kagak percaya????
Mimin kali akan membahas beberapa hal yang tidak Sobat ketahui mengenai keringat 
Penasaran sob??? langsung aja sob, cekibrot.......keren
  • Tingkat aktifitas olahraga mempengaruhi kuantitas keringat
Ketika keringat keluar dari kulit Sobat, keringat menjalankan fungsinya sebagai pendingin tubuh, untuk mengatasi panas tubuh yang berlebih panas. Atlet akan mengeluarkan keringat lebih banyak daripada mereka yang bukan atlet, karena tubuh mereka telah menjadi mahir menjaga dingin dengan meningkatkan jumlah keringat.
  • Pria berkeringat lebih banyak daripada wanita
Secara umum, pria benar-benar memproduksi keringat lebih banyak dari perempuan. Pria dapat memproduksi keringat sekitar empat kali lebih banyak. Hal ini disebabkan pria memiliki badan yang lebih besar sehingga kelenjar keringat lebih besar dan memiliki variasi hormonal yang lebih tinggi dibandingkan wanita. 

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Physiology menemukan bahwa ketika sehat secara fisik pria dan wanita berolahraga secara rutin, pria memproduksi keringat berlebih, meskipun kedua jenis kelamin memiliki jumlah kelenjar keringat yang sama aktif.
Ketahuan nich kalo cowok suka "BaTek" Bau keTek mual
wkwkwkwkwk.......tertawa

  • Keringat diciptakan berbeda
Meskipun Sobat mengangggap keringat sama saja, ternyata keringat diciptakan berbeda dan memiliki dua jenis. Kelenjar keringat Ekrin bertanggung jawab untuk memproduksi "keringat air” yang sebagian besar terdiri dari air dan garam. Kelenjar-kelenjar yang ditemukan di seluruh tubuh, biasanya lebih terkonsentrasi pada tangan, kaki dan wajah, dan bekerja untuk mendinginkan tubuh Sobat,  akibat berolahraga atau suhu panas.

Ada pula kelenjar Apokrinyang memproduksi keringat lebih sedikit, terletak di folikel rambut (seperti di ketiak) dan bertanggung jawab untuk bau keringat. Sedangkan tujuan dari kelenjar apokrin tidak jelas,menurut American Academy of Dermatology, mereka diyakini sebagai ‘aroma’kelenjar.
Pantesan Diketiak baunya mual
Mirip Es Cendol kali ya tertawa 

  • Keringat dapat menghentikan sinyal stres
Jika Sobat berkeringat disebabkan oleh stres, Sobat tidak sadar dapat mengirim ketegangan untuk orang di sekitar Sobat. Ketika Sobat stres, keringat keluar dari keduakelenjar keringat dan kelenjar bau air keringat. Segera setelah Sobat mulai merasa stres, Sobat dapat memancarkan aroma yang terdeteksi oleh orang lain.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal PLoS One menunjukkan perubahan dalam aktivitas otak ketika terkena keringat orang lain dalam situasi-dalam hal ini emosional tegang. Setiap orang yang diteliti memiliki reaksi kimia yang diikuti dengan berkeringat, yang menyebabkan mereka menjadi lebih waspada terhadap ancaman potensial, dan menampilkan tingkat yang lebih tinggi kewaspadaan.

  • Ada nama untuk berkeringat berlebihan
Penelitian menunjukkan 1% hingga 3% dari populasi memiliki hiperhidrosis, kondisi yang ditandai oleh keringat berlebihan karena kelenjar keringat berlebih. Meskipun penyebab pasti hiperhidrosis tidak diketahui, gejala mulai tampak saat remaja. Orang-orang akan berkeringat tanpa alasan yang jelas, tidak ada bedanya jika mereka berada dalam ruangan yang sejuk dan tidak merasa stres.

Daerah yang paling terpengaruh oleh hiperhidrosis adalah ketiak, tangan, kaki dan wajah. Hiperhidrosis dapat diobati dengan berbagai prosedur. Botox, misalnya, yang sebagian besar dikenal untuk menghaluskan kerutan, juga telah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) untuk mengobati keringat ketiak berlebihan. Pilihan laintermasuk antiperspirant kekuatan klinis, sedot lemak atau perawatan elektromagnetik. Jika Sobat berpikir Sobat menderita keringat berlebihan, pastikan untuk mengunjungi dokter untuk menyingkirkan penyebab yang mendasarinya keren.

  • Waktu terbaik untuk menggunakan anti keringat adalah malam hari
Anti keringat atau antiperspirant biasanya mengandung alumunium atau zirconian sebagai bahan aktif yang secara fisik dapat menyumbat kelenjar keringat dan menghentikan produksi keringat.
Antiperspirant paling efektif jika diaplikasikan pada kulit yang sangat kering. Jika Sobat menggunakannya pada pagi hari seusai mandi, maka besar kemungkinan disaat Sobat beraktifitas, ketiak Sobat akan kembali basah. Jika permukaan kulit basah, reaksi kimia yang terbentuk dari aluminium akan terjadi pada permukaan kulit, bukan di pori-pori.
Gunakalah antiperspirant pada malam hari ketika produksi keringat berada pada titik terendah. Bahkan ketika Sobat mandi keesokan harinya, antiperspiran masih akan efektif, karena dapat bertahan selama beberapa hari.

Nah sob, gimana nich, ada yang udah berkeringat belum nich???
Kalo belum, yuk berkeringat bersama-sama dalam acara "Keringat Massal"
wkwkwkwkwkwk.....tertawa
yuk sob, mari berkeringat dan budayakan berkeringat, biar bisa "BATEK" BAu keTEK
xixixixixi hi..hi..hi

Malam Lailatul Qadar

Membidik Malam Lailatul Qadar, Inilah Tanda Tandanya
malam lailarul qodar
Malam Lailatul Qadar, keutamaannya sangat besar, karena malam ini menyaksikan turunnya Al Qur-an Al Karim, yang membimbing orang-orang yang berpegang dengannya ke jalan kemuliaan dan mengangkat ke derajat yang mulia dan abadi. Umat Islam yang mengikuti sunnah Rasulnya tidak memasang tanda-tanda tertentu dan tidak pula menacapkan anak-anak panah untuk memperingati malam ini, akan tetapi mereka berlomba-lomba untuk bangun di malam harinya dengan penuh iman dan mengharap pahala dari Allah.

Inilah wahai saudaraku muslim, ayat-ayat Qur-aniyah dan hadits-hadits Nabawiyah yang shahih menjelaskan tentang malam tersebut.

1. Keutamaan malam Lailatul Qadar

Cukuplah untuk mengetahui tingginya kedudukan Lailatul Qadar dengan mengetahui bahwasanya malam itu lebih baik dari seribu bulan, Allah berfirman:

“Sesungguhnya Kami menurunkan Al Qur’an pada malam Lailatul Qadar, tahukah engkau apakah malam Lailatul Qadar itu? Malam Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan, Pada malam itu turunlah malaikat-malaikat dan Jibril dengan izin Rabb mereka (untuk membawa) segala urusan, Selamatlah malam itu hingga terbit fajar.” (Al Qadar : 1-5)

Dan pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah:

“Sesungguhnya Kami menurunkan pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah, (yaitu) urusan yang besar dari sisi Kami. Sesungguhnya Kami adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Ad Dukhan : 3 – 6)

2. Waktu turunnya Lailatul Qadar

Diriwayatkan dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bahwa malam tersebut terjadi pada tanggal malam 21, 23, 25, 27, 29 dan akhir malam bulan Ramadhan. (Pendapat-pendapat yang ada dalam masalah ini berbeda-beda, Imam Iraqi telah mengaran suatu risalah khusus diberi judul Syarh Shadr bi Dzikri Lailatul Qadar, membawakan perkataan para ulama dalam masalah ini)

Imam Syafi’i berkata, “Menurut pemahamanku, wallahu a’lam, Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab sesuai yang ditanyakan, ketika ditanyakan kepada beliau, ‘Apakah kami mencarinya di malam ini?’ Beliau menjawab, ‘Carilah di malam tersebut.’”

Pendapat yang paling kuat, terjadinya malam Lailatul Qadar itu pada malam terakhir bulan Ramadhan berdasarkan hadits ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha, beliau berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam beri’tikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan dan beliau bersabda:
“Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.” (Bukhari (4/225) dan Muslim (1169))

Jika seseorang merasa lemah atau tidak mampu, janganlah sampai terluput dari tujuh hari terakhir, karena riwayat dari Ibnu Umar, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Carilah di sepuluh hari terakhir, jika tidak mampu maka janganlah sampai terluput tujuh hari sisanya.” (HR. Bukhari (4/221) dan Muslim (1165))
“Aku melihat mimpi kalian telah terjadi, barangsiapa yang mencarinya carilah pada tujuh nari terakhir.”

Telah diketahui dalam sunnah, pemberitahuan ini ada karena perdebatan para shahabat. Dari Ubadah bin Shamit Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasalam keluar pada malam Lailatul Qadar, ada dua orang sahabat berdabat, beliau bersabda:
“Aku keluar untuk mengkhabarkan kepada kalian tentang malam Lailatul Qadar, tapi ada dua orang berdebat hingga tidak bisa lagi diketahui kapannya, mungkin ini lebih baik bagi kalian, carilah di malam 29, 27, 25 (dan dalam riwayat lain, tujuh, sembilan dan lima).” (HR. Bukhari (4/232))

Telah banyak hadits yang mengisyaratkan bahwa amalan Lailatul Qadar itu pada sepuluh hari terakhir, yang lainnya menegaskan dimalam ganjil sepuluh hari terakhir. Hadits yang pertama sifatnya umum, sedang hadits keuda adalah khusus, maka riwayat yang khusus lebih diutamakan daripada yang umum. Dan telah banyak hadits yang lebih menerangkan bahwa malam Lailatul Qadar itu ada pada tujuh hari terakhir bulan Ramadhan, tetapi ini dibatasi kalau tidak mampu dan lemah, tidak ada masalah, dengan ini cocoklah hadits-hadits tersebut tidak saling bertentangan, bahkan bersatu tidak terpisah.

Kesimpulannya, jika seorang muslim mencari malam Lailatul Qadar carilah pada malam ganjil sepuluh hari terakhir, 21, 23, 25, 27 dan 29. Kalau lemah dan tidak mampu mencari pada sepuluh hari terakhir, maka carilah pada malam ganjil tujuh hari terakhir yaitu 25, 27 dan 29. Wallahu a’lam.

3. Bagaimana mencari malam Lailatul Qadar

Sesungguhnya malam yang diberkahi ini barangsiapa yang diharamkan untuk mendapatkannya, maka sungguh telah diharamkan seluruh kebaikan (baginya). Dan tidaklah diharamkan kebaikan itu melainkan (bagi) orang yang diharamkan (untuk mendapatkannya). Oleh karena itu dianjurkan bagi muslimin (agar) bersemangat dalam berbuat ketaatan kepada Allah untuk menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan pengharapan pahala-Nya yang besar, jika (telah) berbuat demikian (maka) akan diampuni Allah dosa-dosanya yang telah lalu.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa berdiri (shalat) pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari (4/217) dan Muslim (759))

Disunnahkan untuk memperbanyak do’a pada malam tersebut. Telah diriwayatkan dari Sayyidah ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha bahwa dia bertanya, “Ya Rasulullah, apa pendapatmu jika aku tahu kapan malam Lailatul Qadar (terjadi), apa yang harus aku ucapkan?” Beliau menjawab”

“Ucapkanlah, Ya Allah Engkau Maha Pengampun dan Mencintai orang yang meminta ampunan, maka ampunilah aku.(Allahumma Innaka ‘Affuwun Tuhibul ‘Afwa Fa’fu anna)” (HR. Tirmidzi (3760), Ibnu Majah (3850) dari ‘Aisyah, sanadnya shahih)

Saudaraku -semoga Allah memberkahimu dan memberi taufiq kepadamu untuk mentaati-Nya- engkau telah mengetahui bagaimana keadaan Lailatul Qadar (dan keutamaannya) maka bangunlah (untuk menegakkan shalat) pada sepuluh malam terakhir, menghidupkannya dengan ibadah dan menjauhi wanita, perintahkan kepada istrimu dan keluargamu utu ktu, perbanyaklah perbuatan ketaatan.
Dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha:

“Adalah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam apabila masuk pada sepuluh hari (terakhir bulan Ramadhan), beliau mengencangkan kainnya menghidupkan malamnya dan membangunkan keluarganya.” (HR. Bukhari (4/233) dan Muslim (1174))

Juga dari ‘Aisyah, dia berkata:

“Adalah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersungguh-sungguh (beribadah apabila telah masuk) malam kesepuluh (terakhir) yang tidak pernah beliau lakukan pada malam-malam lainnya.” (Muslim (1174))

4. Tanda-tanda malam Lailatul Qadar

Ketahuilah hamba yang taat -mudah-mudahan Allah menguatkanmu dengan ruh dari-Nya dan membantu dengan pertolongan-Nya- sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menggambarkan paginya malam Lailatul Qadar agar seorang muslim mengetahuinya.

Dari ‘Ubai Radhiyallahu ‘anhu ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Pagi hari malam Lailatul Qadar, matahari terbit tidak menyilaukan, seperti bejana hingga meninggi.” (Muslim (762))

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu ia berkata, kami menyebutkan malam Lailatul Qadar di sisi Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, dan beliau bersabda:

“Siapa di antara kalian yang ingat ketika terbit bulan seperti syiqi jafnah.” (Muslim (1170 /Perkataan, syiqi jafnah, syiq artinya setengah, jafnah artinya bejana. Al Qadhi ‘Iyadh berkata, “Dalam hadits ini ada isyarat bahwa malam Lailatul Qadar hanya terjadi di akhir bulan, karena bulan tidak akan seperti demikian ketika terbit kecuali di akhir-akhir bulan.”)

Dan dari Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“(Malam) Lailatul Qadar adalah malam yang indah, cerah, tidak panas dan tidak juga dingin, (dan) keesokan harinya cahaya sinar mataharinya melemah kemerah- merahan.” (Thayalisi (394), Ibnu Khuzaimah (3/231), Bazzar (1/486), sanadnya hasan)


Semoga Artikel kami tentang Malam Lailatul Qadar yang kami samapikan bermanfa'at bagi semua.
sumber : Ikhtisar Shifat Shaum Nabi SAW Fi Ramadhan

Oleh : Syaikh Salim bin ‘Id Al-Hilaaly dan Syaikh Ali Hasan Ali Abdul Hamid
 http://www.eramuslim.com/editorial/membidik-malam-lailatul-qadar.htm#.UfwkB1LDXjY